Lintas Nusa

Mbah Saniyem Warga Ponorogo Bisa Tersenyum, Rumahnya Selesai Dibedah

mbah saniyem, warga ponorogo, bisa tersenyum, selesai dibedah, nusantaranews
Bedah rumah seorang warga Ponorogo, Mbah Saniyem. (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Ponorogo – Mbah Saniyem, seorang Dhuafa warga Dukuh Nglinci, Desa Tempuran, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jatim, Minggu (6/10/2019) akhirnya bernafas lega. Pasalnya, bedah rumah milik Mbah Saniyem telah selesai dilaksanakan oleh Komunitas Ponorogo Peduli bersama Grup Ponorogo yang dibantu warga setempat.

Keterangan dari Jumeno selaku Koordinator Ponorogo Peduli menyatakan bahwa kegiatan bedah rumah bagi warga tidak mampu terus dilakukan selain aksi sosial lainnya. Setelah beberapa waktu lalu, Komunitas Ponorogo Peduli juga selesai melakukan bedah rumah di Kecamatan Ngrayun.

Pihaknya juga mengaku bersyukur bisa menyelesaikan bedah rumah milik Mbah Saniyem dalam sehari.

“Alhamdulilah berkat kerjasama gotong royong bahu membahu antar semua relawan, baik temen-temen Ponorogo Peduli, Grup Ponorogo dibantu warga sekitar, bedah rumah ini berjalan lancar dan cepat. Terhitung pukul 14.30 WIB sore ini, bedah rumah kita anggap selesai dan sekaligus kita serah terimakan,” tutur Jumeno.

Menurut Jumeno saat ini Mbah Saniyem sudah bisa tinggal di rumah barunya yang lebih layak.

Baca Juga:  Membanggakan, Pemkab Pamekasan Kembali Raih Anugrah Adipura Tahun 2023

“Lantai telah kita rabat cor semen, dinding kalsibot rapi, hingga ruang tambahan dapur yang sengaja kita bangun sebagai ruang tambahan,” ungkapnya.

Dia mengatakan rumah sederhana yang kini juga ada teras atau empernya.

“Sebelumnya dapur menyatu dalam rumah, teras tak ada. Tak luput pula juga pembuatan amben tempat tidur beserta tikar kasur bantalnya,” jelasnya.

Lebih lanjut Jumeno memaparkan pihaknya juga menambahkan terima kasih kepada para donatur tanpa terkecuali.

“Berkat anda semua, Mbah Saniyem telah memiliki rumah yang lebih layak huni. Lebih baik dan bersih serta rapi. Terima kasih para relawan, serta warga sekitar. Atas bantuan tenaga dan pikirannya atau lainnya. Barokallohu lakum,” bebernya.

Pewarta: Muh Nurcholis
Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 3,052