Hankam

Masa Depan Kerjasama Kapal Selam dan Pesawat Tempur KFX/IFX Antara Indonesia-Korsel

Kapal Selam KRI Nagapasha TNI AL. (FOTO: DOk. TNI AL)
Kapal Selam KRI Nagapasha TNI AL. (FOTO: DOk. TNI AL)

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Hubungan kerja sama Indonesia dan Korea Selatan merupakan hubungan jangka panjang. Sehingga kerja sama di bidang pertahanan khususnya kerjasama industri dan teknologi pertahanan harus terus dilanjutkan dan ditingkatkan. Seperti kerja sama kapal selam dan pesawat tempur KFX/IFX.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Sekjen Kemhan RI) Laksdya TNI Agus Setiadji saat menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Korea Selatan Untuk Indonesia Kim Chang-beom, di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, kemarin.

Dalam kunjungan ini, kedua pihak sepakat dan mengungkapkan memiliki komitmen yang sama untuk terus melanjutkan dan meningkatkan kerja sama pembangunan kapal selam dan pesawat tempur KFX/IFX.

Beberapa peralatan Alutsista buatan Korea Selatan juga sudah digunakan oleh TNI diantaranya adalah Panser Tarantula, Meriam 105 dan 155, Kapal Selam dan Pesawat KT-1B Wong Bee dan Pesawat Golden Eagle.

Untuk itu, kata Sekjen Kemhan, dengan cukup banyaknya peralatan yang digunakan oleh Indonesia dari Korea Selatan, diharapkan Korea Selatan juga dapat membeli banyak lagi membeli pesawat CN-295 buatan industri pertahanan Indonesia.

Baca Juga:  Satgas Catur BAIS TNI dan Tim Gabungan Sukses Gagalkan Pemyelundupan Ribuan Kaleng Miras Dari Malaysia

Berkaitan dengan program kerjasama pesawat tempur KFX/IFX yang meskipun saat ini dalam proses renegosisi, lanjutnya, Indonesia ingin dan memiliki tekat serta semangat yang kuat untuk terus melanjutkan kerjasama tersebut dalam rangka tercapainya kemandirian pembuatan pesawat tempur.

“Kerjasama KFX/IFX merupakan progran kerjasama Goverment to Goverment antara Indonesia dan Korsel dalam rangka kemandirian pembuatan pesawat tempur di kedua negara”, tambahnya.

Sedangkan kerjasama dalam pembangunan kapal selam, kedua negara juga telah sepakat akan dilanjutkan pada Phase ke 2 yakni untuk pembangunan kapal selam ke 4,5 dan 6 yang akan dibangun di PT PAL Surabaya.

Sementara itu, Dubes Korea Selatan untuk Indonesia dalam kesempatan tersebut menyampaikan terimakasih kepada Kemhan RI khususnya kepada Sekjen Kemhan RI yang telah memberikan dukungan besar bagi peningkatan kerjasama pertahanan kedua negara.

“Terima kasih atas penyampaian Sekjen Kemhan RI yang menunjukan niat dan semangat tekat untuk memajukan dan melanjutkan kerjasama dengan Korea Selatan, karena kedua negara memiliki kemitraan startegis khusus”, ungkap Dubes Korsel. (red/nn)

Baca Juga:  Hut Ke 78, TNI AU Gelar Baksos dan Donor Darah

Editor: Achmad S.

Related Posts

1 of 3,142