Politik

Mantan Jubir Presiden Gus Dur Minta Golkar Tak Beri Contoh Buruk

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden Abdurahman Wahid (Gus Dur), Adhie Massardi menyarankan agar Golkar tidak melakukan Munaslub (Musyawarah Luar Biasa) untuk mengganti Setya Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Pasalnya, terpilihnya Setya Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar merupakan hasil dari Munaslub.

“Saya melihat Golkar kan sudah melakukan Munaslub yang melahirkan Setnov. Jadi parpol itu tidak boleh dibiasakan melakukan Munaslub,” ungkapnya, Kamis (23/11/2017).

“Jadi kalau ada pergantian harus Munas saja, Munas yang dipercepat sehingga penggantinya nanti langsung definitif dan langsung menjabat lima tahun,” sambungnya.

Menurut Addhie partai Golkar tidak boleh memberikan contoh yang buruk kepada partai lain karena terlalu sering melakukan Munaslub.

“Menurut saya partai sebesar dan setua Golkar itu tidak boleh memberi contoh kepada partai lain untuk melakukan tradisi Munaslub,” katanya.

Addhi berpesan kepada elit Partai Golkar untuk tidak menggelar Munaslub atau kudeta terhadap Setnov. Akan tetapi dengan mempercepat Munas jika memang perlu segera mengganti Setya Novanto.

Baca Juga:  Aglomerasi RUU DK Jakarta

“Pesan saya, partai Golkar sebagai partai yang besar jangan memberi contoh mekanisme pergantian kepemimpinan dengan cara-cara mhnaslub, kalau dalam negara itu dengan istilah kudeta,” tuturnya.

Nah kata dia, harus ada mekanisme pergnatian yang definitif yang juga menghormati hak hak demokrasi seseorang. Juga tak menabrak AD/ART-nya sendiri sebagai partai.

Pewarta: Syaefuddin A
Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 30