HankamKreativitas

Manfaatkan Lahan Kosong, Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad Bangun Ketahanan Pangan

Manfaatkan lahan kosong, Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad bangun ketahanan pangan di tengah pandemi Corona
Manfaatkan lahan kosong, Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad bangun ketahanan pangan di tengah pandemi Corona

NUSANTARANEWS.CO, Ngawi – Manfaatkan lahan kosong, Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad bangun ketahanan pangan di tengah pandemi Corona. Berbagai upaya serta inovasi pun terus di gelar satuan di bawah kendali Danyonarmed Letkol Arm Ronald F Siwabessy dalam memerangi Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2.

Mengantisipasi dampak wabah Covid-19 yang saat ini terus berkembang, Letkol Arm Ronald telah menyulap lahan-lahan kosong yang ada di lingkungan satuannya diolah menjadi lahan pertanian serta kolam-kolam ikan yang mampu mendukung ketahanan pangan.

“Tidak kita pungkiri, wabah Covid-19 yang saat ini menyebar hampir di seluruh provinsi di tanah air telah memberikan dampak buruk terhadap sendi-sendi perekonomian masyarakat, termasuk dalam ketersediaan pangan,” ujar Ronald ketika meninjau pengolahan lahan, Kamis (23/4).

Ronald mengatakan bahwa saat ini kita tidak hanya berperang untuk memutus penyebaran Covid-19 semata. Mengantisipasi atau mencegah kemungkinan terjadinya situasi krisis khususnya ketersediaan pangan selama maupun pasca wabah corona merupakan hal yang wajib.

Baca Juga:  Sekjen PERATIN Apresiasi RKFZ Koleksi Beragam Budaya Nusantara

“Salah satu solusi cepat dan efektif untuk mencegah terjadinya krisis pangan yang menjadi kebutuhan pokok sehari-hari adalah menyiapkan lahan lahan pertanian baru. Saat ini beberapa lahan kosong sudah kita berdayakan untuk membangun ketahanan pangan,” terangnya.

Sektor pertanian memiliki nilai ekonomi strategis yang tentu saja dapat membuat Indonesia bertahan dari ancaman krisis global, termasuk kemungkinan krisis yang diakibatkan wabah Covid-19 saat ini.

“Hal tersebut bukan tanpa alasan, disamping hasil pertanian akan selalu menjadi kebutuhan sehari-hari masyarakat, proses pengerjaannya juga tidak terlalu sulit dan memakan waktu yang tidak terlalu lama,” tuturnya.

Danyonarmed kelahiran kota Ambon ini juga menambahkan bahwa, program ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan kosong di satuan yang dipimpinnya telah berjalan sejak lama. Di samping penanaman berbagai macam sayuran, pemeliharaan ikan pun menjadi salah satu kreasi prajurit di tengah tugas-tugas pokoknya.

“Bahkan program ketahanan pangan ini tidak hanya di area kosong satuan semata, kegiatan inipun dilaksanakan di perumahan prajurit dengan memanfaatkan area pekarangan rumah maupun sistem tanam menggunakan polybag,” ungkapnya.

Baca Juga:  Hut Ke 78, TNI AU Gelar Baksos dan Donor Darah

Ronald mengharapkan wabah Covid-19 ini cepat berlalu, namun langkah preventif sebagai antisipasi dampak situasi terburuk akibat perang dengan  virus ini tentu saja menjadi hal yang sangat  penting.

“Peperangan tidak hanya dapat dimenangkan dengan kekuatan semata, namun perlu adanya ketersediaan logistik yang baik dan mencukupi menjadi salah satu faktor penentu,” tegasnya. (menarmed2kostrad/ed. Banyu)

Related Posts

1 of 3,049