LTN PBNU Rilis Website Layanan Nahdliyin Versi Beta

LTN PBNU

Situs LTN PBNU versi beta. (Foto: Screenshot/NusantaraNews)

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Lembaga Ta’lif wan-Nasyr (Lembaga Infokom dan Publikasi) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengambil momen hari Assyura pada 10 Muharrom 1439 hijriyah dengan merilis website versi beta layanan untuk membantu mensolusikan kebutuhan jamaah Nahdlyin.

Dalam pernyataan tertulisnya lembaga yang selanjutnya disingkat LTN PBNU ini melalui websitenya tersebut melayani kebutuhan jamaah Nahdliyin yang meliputi Kalkulator Zakat, Cari Ustadz, Info Pesantren, Sekolah, Perguruan Tinggi, Buku dan Koleksi Perpustakaan PBNU, Aplikasi Islami, Mesin Pencari NU, dan biografi Ulama serta info Ziarah, serta Tuntunan Ibadah.

“Adapun LTN PBNU ini dapat diakses di situs website www.nahdlatululama.id,” demikian pernyataan tersebut.

Dijelaskan, Layanan Kalkulator Zakat memberikan kemudahan bagi kalangan awam untuk menghitung zakat yang harus dikeluarkan untuk selanjutnya diarahkan untuk membayar zakat ke LazisNU sebagaimana arahan dari Ketua Lazisnu Pusat, KH Syamsul.

Sementara, Cari Ustadz dengan berkolaborasi dengan Lembaga Dakwah NU menampilkan data profil ustadz sesuai wilayahnya, sementara ini masih wilayah Jawa dan Bali, sehingga memberikan kemudahan bagi perkantoran yang mencari ustadz untuk keperluan khatib Jumat, kajian keislaman, dan lain-lain.

Mesin Pencari memberikan kemudahan dan jaminan keselamatan pencarian artikel keIslaman, karena hasil pencarian yang bersumber dari Google sudah difilter sedemikian rupa untuk keselamatan jamaah nahdliyin. Web ini juga menyajikan lebih dari 6.000 judul buku yang selama ini tersimpan di perpustakaan PBNU, sehingga memberikan kemudahan bagi para pencari literatur keislamaan ahlussunnah wal jamaah annahdliyah.

Ketua LTN PBNU, Hari Usmayadi, menyampaikan harapannya agar layanan ini dapat bermanfaat bagi jamaah nahdliyin meskipun masih rilis versi beta, sementara pengembangan aplikasi lainnya dan pengakayaan data masih terus berjalan dan menjadi project yang berkesinambungan. (ed)

(Editor: Eriec Dieda & Ach. Sulaiman)

Exit mobile version