NUSANTARANEWS.CO, Jombang – Rombongan Jenderal yang menamakan diri sebagai Tim Merah Putih melakukan safari dan silaturahmi mengunjungi para Tokoh dan Ulama di Jawa Timur yang di pimpin oleh Letnan Jendral (Purnawirawan) TNI Sjafrie Sjamsudfdin.
Rombongan tersebut antara lain: Letjen TNI (Purn) Agus Sutomo, Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago, Letjen TNI (Purn) Sjafri Sjamsoeddin, Letjen TNI (Purn) Syafi’i, Letjen TNI (Purn) Nugroho, Letjen TNI (Purn) A. M. Putranto, Brigjen TNI (Purn) Mazni Harun, Brigjen TNI (Purn) dr Sumarjo, Marsda TNI (Purn) Bambang Eko S dan Mayjen TNI (Purn) Tony Husodo sebagai KAKORWIL PPIR (Persatuan Purnawirawan Indonesia Raya) Jawa Timur.
Pada hari Sabtu (15/10), rombongan Tim Merah Putih ini berziarah dan bersilaturahmi ke beberapa tokoh dan keluarga pendiri Nahdhatul Ulama, Organisasi Islam terbesar di Indonesia.
Sekitar pukul 15.20 WIB rombongan tiba di area komplek pemakaman Tokoh pendiri NU sekaligus Pahhlawan Nasional yaitu KH Wahab Chasbullah di PP Bahrul Ulum Tambakberas Jombang yang disambut langsung oleh KH Abd Wahab (Pimpinan PP Bahrul Ulum).
Setelah membacakan Tahlil dan do’a di Makam KH Wahab Chasbullah Tim Merah Putih kemudian bersilaturahmi ke kediaman Kasepuhan PP Bahrul Ulum Jombang yang di sambut langsung Ibu Nyai Hj Mahfudloh Aly Ubaid (Pimpinan Pondok Putri Al Lafhifiyah) yang berada di komplek Ponpes Bahrul Ulum yang di dampingi KH Hasib Abd Wahab, KH Ghozi wahib wahab, KH Roqib Abd Wahab, Nyai Hk Hisbiyah rochim, H Abd Wahab rochim, Hj Ita Rahmawati, H. Abd Irfan Mufid dan Pengurus Ponpes Bahrul Ulum. Tak ketinggalan turut serta dalam penyambutan ini Bapak Sugiono (Kakorda PPIR) dan jajaran pengurus Persatuan Purnawirawan Indonesia Raya (PPIR) kabupaten Jombang.
Dalam pertemuan singkat itu Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago menyampaikan maksud dan tujuan silaturahmi serta menjelaskan secara singkat mengenai jati diri TNI yang siap berjuang demi Bangsa dan Negara sampai kapan pun sesuai dengan sumpah prajurit dan sapta marga.
”Kami para purnawirawan TNI dengan yang masih aktif di TNI itu bedah tipis, karena kita terikat dengan sumpah prajurit, dan tidak ada yang namanya pengembalian sumpah prajurit. Meskipun kami sudah purnawirawan, kami tetap berkewajiban berjuang demi Bangsa dan Negara,” tutur Djamari Chaniago
Pada kesempatan itu, Letjen TNI (Purn) Sjafri Sjamsoeddin juga menyampaikan salam hormat dan takdzim kepada keluarga besar Ponpes Bahrul ulum dari Prabowo subianto dan memberikan surat pribadi Prabowo subianto ke Nyai Hj Mahfudloh dan KH Hasib abd wahab, Sjafrie sjamsoeddin juga memberikan buku Paradoks Indonesia dan cindramata kepada beliau berdua
Setelah membaca isi surat Prabowo subianto, Ibu Nyai Hj Mahfudloh dan keluarga yang hadir disini mendukung Prabowo untuk maju di Pilpres 2024. ”Saya akan menyimpan surat ini dan harapan tidak hanya sampai disini saja hubungan silaturahmi ini, semoga ada kesinambungan yang berkelanjutan,” ujar Nyai Hj Mahfudloh sebelum mendo’akan rombangan Tim Merah Putih dan do’a khusus untuk Prabowo subianto. (Red)
Sore harinya, Tim Merah Putih melanjutkan perjalanan safari menuju ke Ponpes Tebuireng untuk berziarah ke makam Gus Dur (KH Abdurrohman Wahid) dan KH Hasyim Asy’ari (Pendiri NU juga Pahlawan Nasional) sebelum menuju ke Madura. (Red)