NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Aliansi Madura Indonesia (AMI) dan Aliansi Ulama Madura mendesak penyidik Polda Jawa Timur untuk segera memproses hukum youtuber dan sekaligus seorang komedian Budi Dalton. Alasannya, lewat kontennya, Budi Dalton telah melecehkan nabi Muhammad SAW dengan mengucapkan “miras” adalah minuman Rasulullah.
Pihak perwakilan Ulama Madura Achmad Waridi mengatakan bahwasanya janganlah mempermainkan Baginda Nabi Muhammad SAW dengan gurauan apapun.
“Kami berharap kepada pihak kepolisian khususnya Polda Jawa Timur agar segera melakukan tindakan tegas kepada Budi Dalton, agar seluruh umat muslim di Indonesia tidak resah dan mampu menciptakan suasana yang kondusif,” imbuh perwakilan Ulama Madura tersebut, Selasa (22/11).
Sedangkan Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia Baihaki Akbar mengatakan bahwa setelah adanya laporan tersebut, pihaknya berharap pihak kepolisian langsung melakukan tindakan hukum terhadap terlapor.
Menurutnya, ucapan dari Budi Dalton tersebut sudah meresahkan umat muslim, dan termasuk penistaan agama.
“Kami bersama para ulama Madura, melaporkan Budi Dalton, karena ini sudah penghinaan besar bagi umat muslim, jangan kemudian permintaan maaf masalah ini lalu selesai. Kami tidak rela jika Baginda Nabi Muhammad SAW dihina seperti itu, proses seberat-beratnya atas mulut kurang ajar dari Budi Dalton,” kecamnya.
Penistaan agama lagi-lagi terjadi di kalangan orang berpengaruh. Kali ini nama Budi Dalton, YouTuber ini dijerat polemik penistaan agama.
Tak hanya Budi Dalton, nama Sule juga ikut terseret bersama salah satu komedian lain. Budi Dalton kedapatan mengeluarkan kalimat yang dinilai sebagai penistaan agama. Adapun cuplikannya telah tersebar di jagat maya dan dapat banyak respon netizen.
Seperti diketahui, “miras” secara umum adalah singkatan dari “minuman keras”. Namun Budi Dalton menyebut miras punya kepanjangan lain, yaitu “minuman Rasulullah”. “Miras, kan minuman Rasulullah,” kata Budi Dalton dalam potongan video tersebut.
Dalam video itu Budi Dalton tidak sendirian. Terlihat juga Sule dan Mas Saswi yang ikut tertawa setelah mendengar hal tersebut. (setya)
