Gaya HidupKesehatan

Kurang Tidur Bisa Picu Otak Tumpul

Kurang tdur bisa picu otak tumpul.
Kurang tidur bisa picu otak tumpul. Sebuah studi di Inggris menjelaskan bahwa diantara penyebab tumpulnya otak diantaranya dipengaruhi faktor kurang tidur/Foto: dana.org

NUSANTARANEWS.CO – Kurang tidur bisa picu otak tumpul. Ada banyak sebab mengapa sistem kerja otak manusia mengalami penurunan. Sebuah studi di Inggris menjelaskan bahwa satu diantara penyebab tumpulnya otak adalah dipengaruhi oleh faktor kurang tidur.

Tidur adalah apa yang oleh para ahli biologi disebut sebagai kebutuhan biologis primer. Rata-rata orang menghabiskan 25 tahun, atau sepertiga dari umur mereka dalam keadaan tidak sadar. Dalam penelitian dua dekade terakhir, kita sekarang tahu bahwa tidur memainkan peran penting dengan pola aktifitas otak

Tidur sangat penting untuk menjaga kesehatan otak secara keseluruhan, dan kurang tidur dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan konsekuensi yang parah. Satu malam saja kurang tidur dapat mengakibatkan penumpukan protein di otak yang terkait dengan Alzheimer. Sekali lagi, tidur yang cukup, baik untuk kesehatan otak.

Baca Juga:  G-Production X Kece Entertainment Mengajak Anda ke Dunia "Curhat Bernada: Kenangan Abadi"

Kita tahu bahwa tubuh (anggota badan) juga membutuhkan istirahat yang cukup. Orang yang memporsir anggota tubuhnya secara berlebihan hingga ia lalai untuk beristirahat (tidur) lebih rentan terserang penyakit. Bahkan kondisi ini bisa memicu sistem kerja otak menjadi lemah.

Karenanya, tidur yang cukup adalah salah satu cara terbaik untuk memulihkan sistem kerja otak. Orang yang kurang tidur (kelelahan) akan memiliki masalah pada kecerdasan fungsi otaknya. Hal ini dikarenakan konsentrasi melemah dan membuat sistem kerja otak menjadi tumpul dan sulit untuk digunakan berpikir.

Masalah kurang tidur memang menyebabkan gangguan memori. Biasanya hal ini terjadi karena otak dan syaraf yang ada pada bagian otak tidak mendapatkan istirahat yang cukup. Sehingga mempengaruhi konsentrasi yang menjadi pemicu seseorang mudah lupa, cemas dan gangguan memori lainnya.

Tidur memberikan kesempatan otak untuk beristirahat. Sering melalaikan tidur membuat sel-sel otak menjadi mati kelelahan. Tapi jangan juga kebanyakan tidur karena bisa membuat kita menjadi pemalas dan lamban. Sebaiknya lakukan tidur 6-7 jam sehari agar otak sehat dan kembali bugar.

Baca Juga:  Rekomendasi Playsuit Serene Untuk Gaya Santai Trendy

Kecenderungan orang yang kurang tidur biasanya ia malas untuk berpikir. Jika sudah demikian, sama halnya ia telah dengan sengaja membunuh otaknya sendiri. Sebagaimana kita ketahui, otak yang sengaja tidak biasa difungsikan, maka secara alamiah kondisi otak akan mengalami penyusutan. Bila kondisi ini terus berlarut-larut, maka bisa membuat otak bebal dan tumpul. Lebih parahnya, bisa menyebabkan orang mengalami delusi dan halusinasi.

Para peneliti dan dokter sekarang setuju bahwa tidur yang cukup dapat melindungi saraf dan ada bukti kuat bahwa kualitas tidur dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan secara keseluruhan. (Ad/Alya)

Related Posts

1 of 3,051