Ekonomi
Kunci Sukses di Era Revolusi Industri 4.0 Versi Kemenperin
Published
3 years agoon
Kunci Sukses di Era Revolusi Industri Keempat Versi Kemenperin. (FOTO: NUSANTARANEWS.CO/Humas Kemenperin)
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyampaikan, peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) merupakan kunci untuk memenangkan kompetisi di tengah era persaingan global saat ini terutama dalam menghadapi perkembangan revolusi industri 4.0.
“Maka diperlukan langkah strategis guna mengakselerasi penyediaan tenaga kerja yang terampil sesuai kebutuhan dunia industri melalui penyelenggaraan program pendidikan vokasi,” kata Menperin pada acara Peluncuran Program Pendidikan Vokasi yang link and match antara industri dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk wilayah Sumatera Bagian Selatan di PT. Pupuk Sriwijaya Palembang, Jumat (11/5/2018).
Baca Juga:
- Era Industri 4.0, Menperin: Soal Otomatisasi Berbasis Data dan Intern
- Ketum PPP Sebut Revolusi Industri 4.0 Bukan Ramalan Menakutkan
- Inkubasi ‘Startup’ Berbasis Inovasi Kemenperin Perkuat Kesiapan Memasuki Industri 4.0
- Ekonomi Digital Menjadi Persiapan Indonesia Masuki Revolusi Industri 4.0
- Revolusi Industri 4.0, Jokowi: Semuanya Akan Berubah
Airlangga juga menyampaikan, upaya yang tengah dilakukan Kemenperin ialah bentuk implementasi Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi SMK. Di samping itu, kata dia, fokus Pemerintahan Jokowi-JK pada tahun ini adalah memprioritaskan pengembangan kualitas SDM, setelah pembangunan infrastruktur.
“Sejalan juga dengan yang ada di roadmap Making Indonesia 4.0, di mana kita perlu memanfaatkan bonus demografi. Ini untuk mewujudkan aspirasi menjadikan Indonesia sebagai negara dalam 10 besar ekonomi terkuat di dunia pada tahun 2030,” papar Airlangga.
Airlangga menjelaskan, sampai dengan 10 tahun ke depan, Indonesia akan menikmati bonus demografi atau momentum ketika mayoritas penduduk berada pada usia produktif (usia 15-64 tahun mencapai 70 persen). “Mereka ini harus menjadi aktor-aktor pembangunan, yang beperan memacu pertumbuhan ekonomi nasional,” tegasnya.
Untuk itu, guna mencapai sasaran-sasaran tersebut, Kementerian Perindustrian terus melakukan sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan. Salah satu tujuannya, yaitu penguatan pelaksanaan program pendidikan vokasi agar dapat dilakukan secara masif dan terstruktur.
“Pembangunan SDM industri harus terus dilakukan untuk mencapai kualitas tenaga kerja yang kompeten, tidak saja dari aspek keilmuan, tetapi lebih diutamakan penguasaan keterampilan dan attitude dalam bekerja,” tutur Menperin.
Kemenperin mencatat, untuk wilayah Sumatera Bagian Selatan, industri yang terlibat dalam program pendidikan vokasi link and match ini sebanyak 50 perusahaan dengan menggandeng hingga 198 SMK. “Jadi, total sampai tahap keenam, terdapat 618 perusahaan dan 1.735 SMK. Kami memberikan apresiasi terhadap antusias yang besar ini,” ungkap Airlangga.
Turut hadir dan meresmikan, Menteri BUMN Rini Soemarno, Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, Mulyono Prawiro serta Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat serta Wakil Ketua Komisi VI DPR Dito Ganinduto.
Peluncuran program pendidikan vokasi ini memasuki tahap keenam, yang antara lain meliputi Provinsi Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka – Belitung dan Lampung. Tahap sebelumnya telah dilaksanakan untuk wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta, Jawa Barat, Sumatera Bagian Utara serta DKI Jakarta dan Banten.
Pewarta: Roby Nirarta
Editor: M. Yahya Suprabana
You may like
Saksi Gen Halilintar Tak Disumpah, Nagaswara Ajukan Kasasi
Cegah COVID-19, Kades Rombasan Minta Masyarakat Pahami Gejala dan Pencegahannya
Cegah Covid-19, Bupati Sumenep Anggarkan 2,5 M, Termasuk Siapkan Ruang Isolasi Pesien
Picu Pupuk dan Gula Langka, DPR Desak Pemerintah Bubarkan Assosiasi Petani
Demo Ansharu Syariah Tolak Kekerasan Terhadap Muslim India
Tuntut Selesaikan Kasus Beras Oplosan BPNT, GMNI Demo Polres Sumenep
Terbaru
Dukcapil Ganti 14 Ribu Dokumen KK Korban Banjir di Kalsel
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Dukcapil ganti 14 ribu dokumen KK korban banjir di Kalsel. Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen...
Uni Eropa Tidak Mendukung Lagi Juan Guaido Sebagai Presiden Venezuela
NUSANTARANEWS.CO, Brussel – Uni Eropa tidak mendukung lagi Juan Guaido sebagai Presiden Venezuela. 27 negara bagian UE telah mengatakan bahwa...
Pemda Diminta Evaluasi Program Pengendalian Penyebaran Covid-19
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pemda diminta evaluasi program pengendalian penyebaran Covid-19. Permintaan tersebut disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian...
42 CPNS Kankemenag Barsela Terima SK
NUSANTARANEWS.CO, Blang Pidie – 42 CPNS Kankemenag Barsela terima SK. Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kanwil Kemenag Aceh Drs...
Kemendagri Gelar Rakornas Percepatan Verifikasi Pulau dan Batas Wilayah
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kemendagri gelar rakornas percepatan verifikasi pulau dan batas wilayah. Melalui Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil), Kemendagri...
Terpopuler
- Gaya Hidup4 days ago
37% Warga Jerman Melakukan Hubungan Seks dengan Orang yang Tak Dikenal
- Kesehatan6 days ago
Studi: Postur Duduk Tegak Dapat Mengobati Stres
- Gaya Hidup6 days ago
4 Cara Tepat Menyikapi Pertengkaran dengan Pasangan
- Kesehatan6 days ago
Mengejutkan, Konsumsi Semangka Bantu Kulit Tampak Awet Muda