Politik

KONGRES LUAR BIASA: PKPI Siap Cetak Kader Bangsa Tangguh Hadapi Millenium III

NUSANTARANEWS.CO – Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) melaksanakan acara Kongres Luar Biasa (KLB) di Hotel Millenium, Jakarta, Sabtu malam (27/8/2016). Forum terbesar PKPI tersebut menggagas tema: PKP Indonesia Siap Cetak Kader Bangsa Tangguh Menghadapi Millenium Ketiga Di Atas Landasan Pancasila dan UUD 1945.

Ketua pelaksana KLB Monang Siburian mengatakan para kader bangsa perlu diperhitungkan dimasa yang akan datang. Menurutnya, mereka mesti diberikan peran yang luas untuk menunjukkan potensinya bagi kemajuan berbangsa dan bernegara.

“Kualitas dan kuantitas kader-kader bangsa dewasanya perlu diperhitungan di masa yang akan datang untuk meningkatkan aksepbilitas partai dan mengokohkan peran nya di percaturan politik lokal dan nasional agar dapat bekerja secara optimal untuk kemajuan bangsa dan negara,” ujar Monang saat ditemui di depan Ballroom Hotel Millenium.

Acara KLB PKPI tersebut di buka oleh mantan wakil presiden era Soeharto, Try Sutrisno yang merupakan salah satu Pendiri dan Pembina PKP Indonesia. Dalam kesempatan ini Try Sutrisno menyampaikan agar para Kader PKPI terus melanjutkan perjuangan bangsa dengan tetap setia kepada Pancasila dan UUD 1945.

Baca Juga:  Prabowo-Gibran Menang Telak di Jawa Timur, Gus Fawait: Partisipasi Milenial di Pemilu Melonjak

“Seperti yang sudah diperjuangkan dan disampaikan oleh para pendiri Bangsa ini khusus nya Soekarno-Hatta yang sudah  bekerja untuk rakyat. Saya berharap segenap kader PKP Indonesia dimanapun berada harus terpanggil untuk menjawab tantangan zaman untuk mencapai cita-cita kemerdekaan Indonesia menjadi suatu bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” ucap Try Sutrisno saat sambutan di forum.

Seperti diketahui, Kongres Luar Biasa ini dihadiri lebih dari 500 orang, di antaranya adalah tokoh-tokoh nasional seperti Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Ketua DPR RI Ade Komarudin, Ketua DPD RI Irman Gusman, Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR RI Ahmad Basari dan Tokoh Intelijen Nasional AM Hendropriyono serta 33 DPP dan 498 DPK PKP Indonesia seluruh Indonesia. (Hatiem)

Related Posts