EkonomiPolitik

Komisi II DPRD Sumenep Rampungkan Raperda Keberpihakan Kepada PKL Asli Sumenep

NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur segera mengajukan rancangan peraturan daerah (Raperda) terkait keberpihakan kepada pedagang kaki lima (PKL) asli Sumenep.

Menurut Ketua Komisi II DPRD Sumenep Nurus Salam pembuatan raperda PKL agar para pedagang asli sumenep lebih maksimal mendukung pembangunan Kota Sumenep.

Menurut politisi Partai Gerinda tersebut langkah ini ditempuh untuk lebih memberdayakan PKL asli sumenep. Dalam raperda tersebut nantinya akan membahas tentang zonasi para PKL, kemudian para PKL diharuskan memiliki surat tanda daftar usaha (TDU).

Sesuai raparda yang terdapat di zona yang ditentukan harus penduduk asli sumenep. Jika ada warga ingin menempati zona tersebut harus ber KTP sumenep,” katanya, Sabtu (24/2/2018).

Politisi yang akrab disapa Oyuk ini mengatakan bahwa tujuan dari Raperda agar kekayaan Sumenep bisa dirasakan oleh masyarakat Sumenep sendiri. Sehingga nantinya para PKL tidak lagi menempati zonasi terlarang

Baca Juga:  Pleno Kabupaten Nunukan: Ini Hasil Perolehan Suara Pemilu 2024 Untuk Caleg Provinsi Kaltara

Izin TDU tersebut nantinya akan diterbitkan oleh instansi yang ditunjuk oleh pemerintah daerah. Pembuatan TDU itu nantinya bersama kepala desa dan pihak perizinan

Kata dia, regulasi yang ada harus menata dan memberdayakan PKL, bukan hanya mengatur dan membina sehingga penting untuk dijadikan perda penataan PKL.

“PKL itu harus memiliki persetujuan pemerintah daerah. Semuanya terdapat mekanisme perizinan serta aturan,” katanya.

Raparda tersebut mencakup lokasi pendirian PKL, penataan, pembinaan, serta hak dan kewajiban PKL, sekaligus sanksi jika ada yang melanggar aturan.

“Diharapkan Satpol-PP membangun pos pantau untuk menjaga ketertipan para PKL,” imbuhnya.

Sekedar diketahui, zona larangan PKL terdapat di sepanjang Jalan Trunojoyo, Jalan Hos Cokro Aminoto, Jalan Halim Perdana Kusuma.

Pewata: Mahdi Alhabib
Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 12