NUSANTARANEWS.CO, Jember – Ketoprak Nusantara digelar di Gedung Serbaguna Jalan Nusantara Jember akhir pekan lalu mengambil lakon Sumpah Palapa Gajah Mada yang diperankan oleh para pejabat Forkopimda dan Kepala Dinas jajaran Pemkab Jember.
Acara diinisiasi oleh Himpunan Alumni Perguruan Tinggi yang terhimpun dalam Himpuni tersebut merupakan gelaran ke IV, sebelum Ketoprak Nusantara dimulai dalam sambutannya Bupati Jember Faida menyampaikan terima kasih kepada Himpuni yang telah menggelar Ketoprak Nusantara tersebut.
“Ketoprak ini digelar dalam rangka melestarikan seni budaya nusantara, kalaupun lucu hal itu semata-mata karena pemerannya,” kata Bupati Jember.
“Pemerannya tidak main-main, ada saya, ada wakil bupati A Muqid Arif, Dandim 0824 Letkol Inf Arif Munawar, Danbrigif Raider 9/2 Kostrad Kolonel Inf Roby Suryadi dan para Kepala Dinas, hebatnya mereka sangat minim latihan bayangkan Dandim 0824 serta Danbrigif Raider 9/2 Kostrad saja tidak latihan langsung bergabung jadi mohon dimaklumi. Dan yang paling penting kemauan kita dalam turut serta melestarikan seni budaya bangsa,” terang Faida.
Ketoprak Nusantara terebut digelar dengan menceritakan diangkatnya Tribuawana Tungga Dewi sebagai Ratu Majapahit, kemudian adanya pemberontakan-pemberontakan hingga mampu ditumpas oleh Gajah Mada yang kemudian diangkat menjadi Maha Patih Kerajaan Majapahit yang selanjutnya melakukan sumpah amukti yaitu Sumpah Palapa yang bertekad menyatukan Bumi Nusantara.
Berperan sebagai Ratu Tribuwana Tungga Dewi adalah Bupati Jember Faida MMR, Bertindak sebagai Kerta Wardana adalah wakil bupati A Muqid Arif, bertindak sebagai Arya Tadah adalah Danbrigif Raider 9/2 Kostrad, bertindak sebagai Gajahmada Komandan Kodim 0824 Letkol Inf Arif Munawar dan lain-lain.
Dengan disaksikan sekitar 1000 tamu undangan yang hadir sesekali adegan ketoprak terebut mengundang gelak tawa dan tepuk tangan penonton yang mencermati jalannya cerita yang dipentaskan tersebut.
(sis/eda)
Editor: Novi Hildani
