Budaya / Seni

Kesenian Reog Ponorogo Pukau Masyarakat Belanda

kesenian reog, reog ponorogo, terpukau, masyarakat belanda, den haag, nusantaranews
Kesenian Reog meriahkan Embassy Festival 2019 di Kota Den Haag. (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Den Haag – Alunan musik Reog yang terdengar mengalun kencang dan riuh serta tari-tarian dari para seniman Reog menjadi paling ngetop dan memukau para pengunjung di hari kedua Embassy Festival 2019.

Dalam hitungan detik area di sekitaran panggung Creative Arena langsung dijejali ratusan pengunjung yang berasal dari berbagai negara.

Decak kagum terus terdengar dari para penonton yang beramai-ramai mengangkat kamera dan telepon genggam untuk mengabadikan momen langka tersebut.

Dihari kedua Embassy Festival 2019 ini, kontingen Kesenian Reog diberi kesempatan untuk berparade di sepanjang area pusat perbelanjaan paling popular di Kota Den Haag (Den Haag Centrum menuju kawasan event Embassy Festival 2019.

Wakil Duta Besar RI, Fikri Cassidy mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Ponorogo yang telah bersedia datang bersama rombongan untuk mengikuti Embassy Festival tahun ini. Pihaknya yakin dengan kesuksesan penampilan Reog dua hari ini, Indonesia akan menjadi negara yang paling ditunggu penampilannya pada event-event ke depan di Belanda.

Baca Juga:  G-Production X Kece Entertainment Mengajak Anda ke Dunia "Curhat Bernada: Kenangan Abadi"
kesenian reog, reog ponorogo, terpukau, masyarakat belanda, den haag, nusantaranews
Kesenian Reog meriahkan Embassy Festival 2019 di Kota Den Haag. (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)

“Kami sangat berterima kasih karena dibandingkan dengan embassy-embassy yang lain, kelihatan sekali kita bukan saja paling siap dan berbeda tapi lebih wah,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mengatakan pihaknya ingin Kesenian Reog diajarkan di beberapa sekolah-sekolah yang ada di Belanda. Sehingga diharapkan dalam 5 tahun mendatang, Reog dapat dimainkan oleh warga Belanda.

“Salah satu tujuan kita ke Belanda ini selain memenuhi undangan dari KBRI, kita ingin mengajarkan Kesenian Reog di Belanda,” ungkap Bupati Ipong Muchlissoni melalui sambungan telepon, Senin (9/9/2019).

Selain itu, Ipong Muchlissoni juga berharap Belanda bisa menjadi tempat berkembangnya Kesenian Reog di Eropa.

Pewarta: Muh Nurcholis
Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 3,051