NUSANTARANEWS.CO – Apakah Anda memiliki rencana bagus tentang bagaimana mempersiapkan pensiun? Memasuki masa pensiun haruslah disertai dengan persiapan matang. Sehingga standar hidup saat pensiun setidaknya tidak banyak mengecewakan hari tua.
Dilaporkan Forbes, mayoritas penduduk Amerika yang bekerja (yaitu sebanyak 52%) berisiko tidak memiliki kecukupan untuk mempertahankan standar hidup mereka saat mereka pensiun. Hal itu sesuai dengan temuan data yang dikumpulkan National Retirement Risk Index dan dianalisis oleh Pusat Penelitian Pensiunan di Boston College.
Berdasarkan data temuan tersebut para akademisi mulai mengembangkan tentang perihal kesiapan, seberapa baik seseorang bisa menilai kesiapan dirinya. Termasuk apa saja yang harus dipersiapkan dengan baik oleh kalangan pekerja untuk masa pensiunnya ternyata masih sangat dikhawatirkan.
Alicia Munnell, Direktur Pusat Penelitian tetang Pensiunan mengatakan, “Hampir 20 persen orang salah berpikir bahwa mereka telah siap. Sebagian besar karena mereka tidak menyadari bahwa tabungan mereka tidak memadai untuk bertahan selama masa pensiun mereka secara keseluruhan.”
Penyebab umum dari hal-hal sebagaimana di atas adalah pengingat tentang apa saja yang berguna untuk seseorang dalam perencanaan pensiun.
Mereka yang “tidak terlalu mengkhawatirkan” pensiun, mereka cenderung lambat untuk memikirkan dan merencanakan pensiun mereka. Ia merasa nyaman berada dalam pekerjaan mereka, yang secara finansial mereka sangat mumpuni dan lupa bahwa waktu terus berjalan. Secara khusus penelitian ini menemukan bahwa orang-orang dengan tipe ini “mungkin menderita ilusi kekayaan.
Mereka mungkin memiliki saldo yang besar di rekenin mereka saat pensiun dan tidak mempertimbangkan peraturan pengeluaran dan praktik pemakaian uang yang baik. Hal ini mungkin pula dipicu sebuah pikiran untuk mempertahankan standar hidup saat pensiun. Namun pengelolaan uang yang tidak produktif hanya akan berdampak pada kerugian.
Mereka yang “terlalu khawatir”, kondisi mereka mungkin lebih baik dari pada apa yang mereka kira. Mereka merasa apa yang mereka miliki yang itu merupakan prospek yang bagus untuk menghadapi masa pensiun belum bisa dipertimbangkan akan menolong hidup mereka.
Hal terbaik untuk menghadapi masa pensiun adalah merencanakannya dengan baik sedari dini. Mengelola kehidupan sedari masa-masa bekerja dan setidaknya ia tahu apa yang akan ia lakukan setelah masa bekerjanya habis kelak.
Membangun usaha milik sendiri adalah salah satu hal produktif yang baik ungtuk menghadapi masa pensiun, dan hal ini harus dilakukan sedari masih dalam masa bekerja.
Penulis: Riskiana
Editor: Romandhon
