NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Raut kembiraan dan rasa haru terpancar di wajah Lisda, seorang Ibu Rumah Tangga di Mamolo, Tanjung Harapan, Nunukan, Kalimantan Utara. Pasalnya, sang buah hati yang selama ini menyandang disabilitas kini dapat leluasa bergerak.
Hal tersebut setelah Isteri Gubernur Kalimantan Utara, Rachmawati Zainal memberikan bantuan berupa Kursi Roda kepada putranya yang bernama Nouval tersebut. Menurutnya, pemberian dari Rachmawati itu sepeti kaki bagi putranya.
“Saya tidak bisa berkata-kata lagi. Begitu baiknya Ibu Gubernur sampai sangat peduli dengan anak saya. Terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada Ibu Gubernur,” tutur Lisda, Senin (19/9)
Meski bantuan dari Rachmawati Zainal itu tidak mampu menyembuhkan, namun Lisda mengungkapkan bahwa keberadaan kursi roda tersebut sangat membantu bagi putranya. Ia pun mengakui bahwa selama ini ia sangat ingin membelikan kursi roda bagi sang buah hati, namun karena faktor ekonomi sehingga kursi roda tak kunjung terbeli.
“Jujur selama ini saya ingin sekali membelikan kursi roda bagi anak saya. Tapi karena sesuatu hal sehingga tidak terbeli. Untuk itu, bantuan dari Ibu Gubernur inu benar-benar sangat bermanfaat bagi putra saya,” ujarnya.
Tak hanya kepada Nouval saja, diketahui, Rachmawati juga memberikan bantuan kursi roda bagi penyandang disabilitas lain seperti di Pasar Baru, Nunukan dan kepada penyandang disabilitas di Sei Menggaris.
Selain itu, Racmawati juga membantu biaya pengobatan seorang pasien yang dirujuk dari RSUD Nunukan ke RSUD Tarakan.
Kepada awak media, Rachmawati mengungkapkan bahwa bantuan yang diberikan tersebut merupakan bentuk solidaritas kepada sesama. Selain itu, juga merupakan bentuk kepedulian dirinya selaku Isteri Gubernur kepada masyarakatnya.
“Sejatinya, memberikan bantuan kepada orang yang sedang membutuhkan juga akan memberikan rasa kesenangan sendiri, karena sudah bermanfaat bagi orang lain. Demikian juga orang yang kita tolong akan merasa senang karena kebutuhannya bisa terpenuhi,” jelasnya.
Menurut Ketua Kader Penggerak PKK Provinsi Kaltara tersebut, dengan memberikan dukungan, maka mereka akan merasa diperhatikan dan memiliki semangat untuk sembuh.
“Terkadang kita berfikir bahwa bantuan yang kita berikan kepada orang lain itu kecil, tetapi bisa jadi apa yang telah kita lakukan itu sangat berarti bagi orang lain,” tandasnya. (Red)
Pewarta: Eddy Santry
