Hankam
Kasiter Rem 081/DSJ: Komunisme Masih Hidup dan Terus Galang Kekuatan di Indonesia
Published
2 years agoon
Kasiter Rem 081/DSJ Letkol Inf Khamim Thohari pada acara Sosialisasi Antisipasi Balatkom dan Faham Radikal di Ruang Binter Makorem, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Jawa Timur, Rabu (31/10/2018). (FOTO: NUSANTARANEWS.CO/Timbul Moedjihartoyo/arwrem81)
NUSANTARANEWS.CO, Madiun – Kasiter Rem 081/DSJ Letkol Inf Khamim Thohari menegaskan Partai Komunis Indonesia (PKI) secara resmi dibubarkan dan dilarang keberadaannya di Indonesia, sebab bertentangan dengan ajaran agama dan Ideologi Pancasila.
“PKI juga telah melakukan berbagai penghianatan dan pemberontakan untuk merebut kekuasaan (Kudeta),” kata Letkol Inf Khamim saat menyampaikan materinya pada acara Sosialisasi Antisipasi Balatkom dan Faham Radikal di Ruang Binter Makorem, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Jawa Timur, Rabu (31/10/2018).
Baca Juga:
- Menguji Kebenaran Agenda Politik Komunisme dan Khilafah di Pilpres 2019
- Islam dan Kekuatan Anti-Komunisme Didesak Galang Kekuatan
- Hasil Putusan Muktamar Ulama se-Indonesia Lawan Komunisme
Pada acara yang digelar oleh Kodim 081/DSJ dalam rangka menangkal dan berkembangnya faham komunis dan radikal tersebut, Khamim juga menyampaikan bahwa dalam perjalanan waktu, hingga saat ini bahwa, ternyata paham Ideologi Komunis masih hidup di tengah-tengah masyarakat Indonesia.
“Dan terus menggalang kekuatan untuk kembali bisa melakukan aktivitas secara nyata,” ungkap Letkol Inf Khamim.
“Para kader dan simpatisannya terus berupaya dengan berbagai cara agar Faham Komunis bisa kembali diterima sebagai ideologi terbuka. Salah satu caranya adalah dengan mencabut Tap MPRS No. XXV Tahun 1966 tentang larangan Faham Komunis di Indonesia,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, paham Komunis itu tidak akan pernah mati, akan tetapi hanya berubah bentuk serta akan terus berkembang dengan gaya baru.
“Untuk itu kita harus dapat menangkal timbulnya kembali gerakan-gerakan Komunis gaya baru, dimana gerakan komunis gaya baru telah banyak menyusup ke berbagai elemen masyarakat,” tegasnya.
Di akhir materinya, Kasiter berpesan dan menekankan untuk tidak mudah terhasut oleh tipu muslihat dan propaganda Komunis.
Simak:
- Pembekalan Khusus Mewaspadai Ancaman Neo Komunisme
- Filsafat Jahiliah Penebar Malapetaka Sosiologisme Modern Bernama Komunisme dan Kapitalisme
- Pemerhati: Hanya PKI dan Komunisme yang Merendahkan Peranan TNI!
“Selalu waspada, guna menangkal berbagai upaya bangkitnya kembali ajaran Komunis, serta Faham Radikal yang selalu berupaya untuk memaksakan penggunaan syariatnya dalam sendi-sendi keagamaan dan ketatanegaraan yang dapat mengganggu solidaritas kerukunan antar umat beragama, persatuan dan kesatuan bangsa,” pungkasnya.
Pewarta: Timbul Moedjihartoyo/arwrem81
Editor: M. Yahya Suprabana
You may like
Saksi Gen Halilintar Tak Disumpah, Nagaswara Ajukan Kasasi
Cegah COVID-19, Kades Rombasan Minta Masyarakat Pahami Gejala dan Pencegahannya
Cegah Covid-19, Bupati Sumenep Anggarkan 2,5 M, Termasuk Siapkan Ruang Isolasi Pesien
Picu Pupuk dan Gula Langka, DPR Desak Pemerintah Bubarkan Assosiasi Petani
Demo Ansharu Syariah Tolak Kekerasan Terhadap Muslim India
Tuntut Selesaikan Kasus Beras Oplosan BPNT, GMNI Demo Polres Sumenep
Terbaru
Bank Plat Merah Paling Memeras Rakyat
Bank Plat Merah Paling Memeras Rakyat Dua minggu sudah berlalu sejak Bank Indonesia merilis publikasi tetang asesmen transmisi kebijakan kepada...
Kemendagri Dukung Implementasi SP4N-LAPOR di Lingkungan Pemda
NUSANTARANEWS.CO, Surakarta – Kemendagri dukung implementasi SP4N-LAPOR di Lingkungan Pemda. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Benni Irwan...
Filipina Akan Dipasok Rudal Canggih BrahMos Produk India-Rusia
NUSANTARANEWS.CO, Manila – Filipina akan dipasok rudal canggih BrahMos produk India-Rusia. Filipina dan India telah menandatangani perjanjian untuk pengadaan rudal...
Sebut Organisasi Independen, GAMKI Bantah Terlibat Ikut KLB Yang Digelar Jhony Allen DKK
NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Sebut organisasi independen, GAMKI bantah terlibat ikut KLB yang digelar Jhony Allen dkk. Ketua Umum Gerakan Angkatan...
Sinergi Telkom dan Kawasan Industri Terpadu Batang Percepatan Digitalisasi Smart Industrial Estate
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Sinergi Telkom dan Kawasan Industri Terpadu Batang, percepatan digitalisasi Smart Industrial Estate. Guna mendukung program pemerintah untuk...