Lintas NusaRubrika

Karolin Tegaskan Walau Pandemi Pertanian Harus Tetap Berjalan

Karolin tegaskan walau pandemi pertanian harus tetap berjalan.
Karolin tegaskan walau pandemi pertanian harus tetap berjalan.

NUSANTARANEWS.CO, Landak – Karolin tegaskan walau pandemi pertanian harus tetap berjalan. Bupati Landak, Karolin Margret Natasa secara langsung menyalurkan benih padi dan jagung untuk para petani di Kecamatan Jelimpo selama 2 hari berturut-turut yakni pada Selasa (18/8) dan pada Rabu (19/8).

Penyaluran benih padi terbut di Desa Dara Itam 1, Desa Balai Peluntan, Desa Pawis Hilir, Desa Tubang Raeng, Desa Angan Tembawang, Desa Kayu Ara, Desa Jelimpo, Desa Temahar, Desa Kersik Belantian, Desa Nyiin, Desa Sekais, Desa Papung dan Desa Mandor Kiru.

Dalam penyaluran ini Karolin menyampaikan kepada para petani agar dapat memanfaatkan bantuan dari pemerintah dengan sebaik-baiknya. Terlebih dalam situasi pandemi COVID-19 saat ini pemerintah telah memberikan perhatian dan terus mendorong ketahanan pangan agar tidak terjadi krisis pangan.

“Dalam situasi COVID-19 saat ini memang situasi ekonomi dunia dan Indonesia sulit, tetapi pemerintah tentu tetap berusaha membantu masyarakatnya walaupun banyak pembangunan yang dibatalkan, baik pembangunan jalan, jembatan, irigasi dan sebagainya. Untuk bidang pertanian dan ketahanan pangan, pemerintah terus berusaha jangan sampai rakyat kelaparan dalam situasi COVID-19 seperti bantuan benih padi ini,” papar Karolin.

Baca Juga:  Salam Dua Jari, Pengasuh Ponpes Sidogiri Bersama Khofifah Dukung Prabowo-Gibran

Dalam kesempatan ini pula Karol berpesan kepada para petani agar bisa memaksimalkan lahan yang tersedia agar tidak ada lahan yang menganggur.

“Pertanian harus kita tingkatkan, karena inilah modal kita, mudah-mudahan dengan pertanian yang modern dan maju bisa mencukupi kebutuhan. Jangan ada lahan yang menganggur dan situasi zaman sekarang makin susah dengan cara berladang dan membakar, Kalau sudah ada sawah maksimalkan dengan baik,” tandasnya.

Selain itu, Karol meminta para petani dibantu aparat desa untuk membenahi data kelompok tani dengan benar. Karena menurut Karolin selama ini yang masih menjadi masalah dan kendala pemberian bantuan oleh pemerintah yaitu terkait data kelompok tani yang belum lengkap.

“Saya serius untuk membantu ibu dan bapak, saudara-sadari sekalian, bentuk keseriusan kita adalah dengan kehadiran Saya disini. Saya memancing agar desa bergerak juga bersama pemerintah, memberikan pembinaan kepada para petani dan masyarakat kita dengan membenahi kelompok tani supaya valid datanya,” pintanya

Baca Juga:  Asisten Administrasi Umum Nunukan Buka Musrenbang Kewilayahan Dalam Rangka Penyusunan RKPD Tahun 2025

Untuk Kecamatan Jelimpo, Bupati Landak memberikan bantuan sebanyak 30 ton benih padi baik lahan kering maupun lahan basah dari 832 ton benih yang diberikan Kementerian Pertanian Ke Kabupaten Landak serta juga memberikan bantuan Alsintan kepada Kelompok Tani yang sudah masuk ke data Simultan. (ES)

Related Posts

1 of 3,055