NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian membenarkan bahwa Indonesia dengan Cina memiliki hubungan kerja sama dalam beberapa bidang, salah satunya di bidang pengembangan infrastruktur dalam negeri. Karena itu, Kapolri berharap masyarakat tidak tidak berlebihan menanggapinya.
Kapolri Tito juga berharap, masyarakat Indonesia tidak gampang terpancing isu terkait reklamasi untuk warga berpaspor Cina. Sebab, kata dia, isu tersebut belum dapat dibuktikan kebenarannya.
“Itu tidak akurat,” kata Tito saat menjawab salah satu pertanyaan yang dilontarkan oleh salah satu hadirin Rapat Pleno Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jakarta terkait isu reklamasi di Teluk Jakarta, Selasa (21/3/2017).
Menurut dia pemerintah Cina belakangan mengeluarkan kebijakan baru yaitu soal larangan bagi warganya membeli aset properti di luar negeri. Alasan pemerintah RRC itu diambil guna menahan agar perputaran uang terjadi di dalam negeri. (rep/ata)
Editor: Sulaiman