Berita UtamaKolomMancanegaraTerbaru

Jutaan Warga Palestina Melakukan Aksi Pemogokan Umum di Tepi Barat Pasca Serangan Brutal Pasukan Zionis

Jutaan warga Palestina melakukan aksi pemoigokan umum di Tepi Barat pasca serangan brutal pasukan Zionis.
Jutaan warga Palestina melakukan aksi pemoigokan umum di Tepi Barat pasca serangan brutal pasukan Zionis/Sputnik News

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Puluhan ribu pelayat membanjiri prosesi pemakaman di kota Nablus, Tepi Barat, pada hari Selasa, dan jutaan warga Palestina lainnya melakukan pemogokan umum pada hari Rabu di seluruh Tepi Barat dengan menutup toko-toko dan sekolah-sekolah menyusul serangan pasukan khusus Israel yang menewaskan lima orang pemukim Palestina.

Seperti diberitakan, lewat tengah malam pada hari Selasa, lebih dari 100 kendaraan lapis baja pasukan Zionis Israel memasuki Nablus dan melakukan serangan brutal terhadap markas Lions Den – sebuah kelompok perlawanan Palestina yang baru tumbuh di weilayah Tepi Barat.

Menyikapi kehadiran pasukan Zionis Israel tersebut, warga Palsetina tidak tinggal diam mereka melawan dengan lemparan batu dan benda-benda lain tanpa takut mati. Sedikitnya 21 warga Palestina dilaporkan terluka dalam aksi perlawanan tersebut.

Dalam peristiwa itu, tiga orang anggota The Lion’s Den dilaporkan gugur akibat serangan drone Zionis, mereka adalah: Hamdi Qayyem, Wadee al-Hawah, dan Mish’al Baghdadi. Sedangkan dua pria lainnya yang – Hamdi Sharaf dan Ali Antar adalah tukang cukur yang tidak bersenjata, mereka ditembak mati pasukan Zionis saat sedang dalam perjalanan pulang dari kerja.

Baca Juga:  Komunitas Youtuberbagi Desa Jaddung Pragaan Santuni Anak Yatim di Bulan Ramadan

Amerika Serikat (AS) dan Barat kembali bungkam melihat pembantaian di Nablus tersebut, bahkan tampak tutup mata terhadap aksi brutal pasukan Zionis yang melakukan pembunuhan hampir setiap malam di kota berpenduduk 160.000 jiwa tersebut. Sejauh ini, Tepi Barat dihuni sekitar 645.000 pemukim Yahudi dan 2,8 juta warga Palestina. Pada tahun 2005, para pemukim Zionis terpaksa meninggalkan Gaza berkat perlawanan pejuang Palestina yang tak mengenal lelah.

Sejarah mencatat bahwa Zionis Israel berhasil menduduki Tepi Barat hingga hari ini adalah berkat dukungan koalisi pasukan AS dan Barat, serta puluhan negara lain yang mengeroyok tiga negara Arab (Mesir, Suriah, dan Yordania) dalam Perang Yom Kipur 1967. (Agus Setiawan)

Related Posts

1 of 48