NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Ajang perlombaan Intelegent Student Competition (ISCo) tingkat Sekolah Dasar (SD), sengaja digelar untuk meningkatkan potensi akademik siswa di Kabupaten Sumenep.
Kompetisi ini ternyata membuahkan hasil. Pasalnya, peserta yang meraih juara di ajang ISCo berasal dari luar kecamatan kota Sumenep. Hal ini membuktikan bahwa kualitas pendidikan sudah mulai merata di wilayah Sumenep.
“Saya mengapresiasi kompetisi seperti ini, sebagai tolak ukur kemampuan siswa di dunia pendidikan,” kata Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi saat menghadiri final lomba ISCo di SDN Kertasada Kecamatan Kalianget, Selasa, 18 Oktober 2022.
“Kehadiran siswa dari luar Kecamatan Kota bahkan, Kepulauan sebagai indikator yang menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi dan siap berkompetisi untuk bersaing dengan siswa lainnya,” lanjutnya.
Diketahui, peraih juara 1 sampai 4 berhasil diraih oleh siswa SD di luar Kecamatan Kota, yakni Kecamatan Kalianget, Gayam (Pulau Sapudi), Pragaan dan Dasuk.
Kejuaraan yang diraih dari kepulauan di ISCo se-Kabupaten Sumenep menjadi tolak ukur kemerataan pendidikan di Kabupaten Sumenep.
Kendati demikian, Bupati Sumenep juga meminta kepada guru untuk terus berusaha memberikan pendidikan terbaiknya supaya mereka (siswa) tumbuh menjadi pribadi yang baik dan sukses dalam hal akademik.
“Guru hendaknya mentransfer ilmu dan pendidikan karakter supaya menjadi siswa yang cerdas, mandiri dan berkarakter budaya, karena melalui dunia pendidikan mampu mewujudkan anak didik dengan karakter dan mental sesuai dengan nilai luhur agama dan kearifan lokal,” tegasnya.
Di samping itu, Agus Dwi Saputro sebagai kepala Dinas Pendidikan Sumenep menyampaikan bahwa juara 1 SDN Kertasada Kecamatan Kalianget, juara 2 SDN Pancor 3 Kecamatan Gayam, juara 3 SDN Kapedi 1 Kecamatan Bluto dan juara 4 SDN Kerta Barat Kecamatan Dasuk.
“Juara ISCo tahun ini jangan berpuas diri, namun harus dijadikan semangat untuk berprestasi lebih baik, dengan meningkatkan ketekunannya banyak membaca,” tutupnya. (mh)