NUSANTARANEWS.CO – Seorang karyawan Wall Street, Paige Jennings rela meninggalkan pekerjaannya di bagian analisa keuangan demi berkarir sebagai bintang porno di Amerika Serikat. Jennings lantas mengubah namanya menjadi Veronica Vain agar lebih menjual di industri porno AS.
Dilansir Independent, alasan Jennings keluar dari Wall Street karena dirinya frustasi dengan intensitas pekerjaan yang tinggi sementara salary lebih rendah. Lulusan University of Florida mengakui kalau dirinya memang enjoy bekerja di Wall Street karena sesuai dengan bidangnya, yakni sebagai analisa keuangan.
“Secara akademik, saya menyukai bekerja sebagai analisa keuangan dan berpikir keras. Namun, saya tidak bisa mencapai kesuksesan kalau harus berpolitik. Duduk di kursi selama delapan jam atau lebih dari setengah hari adalah pekerjaan yang sangat menyebalkan. Jadi, saya memutuskan untuk memilih pekerjaan yang bisa mengeksplorasikan diri saya tanpa pekerjaan ketat dan struktural,” tutur perempuan berusia 23 tahun itu.
Kabar berita tentang Vain ini memang sempat menghebohkan AS di awal 2015 silam. Bekerja hanya selama enam bulan di Wall Street sebagai analisa keuangan, Vain banting setir menjadi bintang porno karena mengaku jenuh di tempat kerja serta sering masturbasi pada saat jam kerja.
“Saya baru saja meninggalkan pekerjaan di Wall Street untuk berkarir di dunia porno karena saya tidak bisa berhenti masturbasi di tempat kerja dan memiliki kebiasaan negatif mandi dengan air mani. Apakah itu keren menurut anda?,” cuit Vain.
Kendati masih terikat secara hukum dengan bos perusahaan, Vain mengaku kalau dirinya tak perlu berpamitan. Ia tetap kokoh dengan pendiriannya untuk berkarir di dunia porno karena ingin tenar.
“Saya meninggalkan perusahaan karena ingin tenar. Dan jika tetap bertahan di perusahaan, saya hanya bisa duduk-duduk saja selama satu dekade,” tambahnya.
Awal keputusan Vain meninggalkan perusahaan Wall Street ialah ketika dirinya mengunggah foto selfie tanpa busana di sebuah toilet di tempat kerjanya. Foto-foto tersebut diunggahnya ke Twitter. Foto-foto itu, kata Vain merupakan bekal bagi dirinya untuk tampil di acara Sex Factor di Las Vegas.
Meski telah menjadi bintang porno, Vain mengaku masih sering menganalisa hal-hal yang berkenaan dengan keuangan. (er)
