Politik

Jaringan ’98 Desak Pemerintah Tangkap Pelaku Makar

NUSANTARANEWS.CO – Jaringan ’98 melalui juru bicaranya Ricky Tamba menyerukan kepada Presiden Joko Widodo dan aparatur penegak hukum untuk mengambil tindakan bila ada upaya makar terhadap pemerintahan.

“Sebaiknya Presiden Jokowi diam-diam perintahkan Kapolri dan Panglima TNI untuk ambil tindakan tegas, cepat, terukur dan senyap untuk sapu bersih dan tangkap bila ada bukti-bukti valid upaya makar dari pihak tertentu,” kata Ricky Tamba secara tertulis kepada Nusantaranews, Rabu (23/11/2016) di Jakarta.

Terkait rencana aksi 25 November dan 2 Desember 2016 nanti, Jaringan ’98 mengaku mendukung atas pemenjaraan tersangka Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atas sangkaan pidana penistaan agama.

“Aksi massa damai terpimpin itu senjata efektif rakyat yang resah atas sebuah kebijakan atau tindakan yang dianggap merugikan dan menghina sejak dari zaman kerajaan. Pemimpin seharusnya legowo dan lilo bila rakyatnya melakukan kritik dan protes. Aksi mendatang semoga didengar oleh Presiden Jokowi, agar situasi kembali kondusif,” terang Ricky.

Baca Juga:  PIJP Deklarasi Pemilu Damai, Bertajuk Sepeda HPN 2024

Secara khusus, dia meminta agar Presiden Jokowi semakin selektif dengarkan masukan dan saran, serta evaluasi kinerja Kabinet Kerja di tengah kondisi riil ekonomi masyarakat yang kian terpuruk.

Eling lan waspada, banyak musuh dalam selimut demi kepentingan pribadi dan kelompok, termasuk pesanan asing nekolim neoliberalisme penjajah NKRI tercinta. Tak guna banyak elite dan partai di Istana, bila ternyata dukungannya semu, tak mampu bantu presiden penuhi ekspektasi rakyat. Bersihkan istana dari pembisik ngaco,” pungkasnya. (Red-01)

Related Posts

1 of 416