Mancanegara

Jadi Youtubers Jangan Unggah Video Macam Ini, Biar tak Menyesal

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menjadi Youtubers di era digital ini semakin digandrungi masyarakat dunia. Ada sekian alasan bagi warganet untuk menjadi bagian dari YouTube. Selain untuk menyampaikan informasi dan menuangkan hasi kreasi, eksis di Youtube dapat mendatangkan pundi-pundi dollar langsung ke rekening pribadi.

Beragam konten, tema, model, dan gaya penyampaikan nyaris tereksplorasi tanpa tersisa. Namun, kendati telah banyak sekali yang menjadi Youtubers di dunia, ternyata dari berbagai penjuru dunia warganet terus berbondong-bondong mendaftarkan diri jadi mitra youtube.

Bagi para Youtubers atau calon Youtubers, khususnya di Indonesia, musti selektif dalam memilih konten. Tidak semua jenis konten video dapat diterima oleh Youtube dan pemirsa Youtube juga tentunya. Jangan sampai, apa yang dialami Youtubers populer berkebangsaan Amerisa Serikat, Lohan Paul, ini terjadi kita.

Apa sebab? Baru-baru ini, Logan Paul, tidak boleh tidak harus minta maaf, lantaran ia mengunggagah video jasad korban bunuh diri yang ia temui di hutan Aokigahara, Jepang pada Ahad lalu. Mulanya, Paul barangkali bertujuan untuk memberikan informasi akurat kepada para penggan channelnya juga kepada semua pengguna Youtube di dunia. Namun, bukannya dapat pujian, Paul justru dikecam warganet lantaran video yang diunggahnya tersebut.

Baca Juga:  Rezim Kiev Terus Mempromosikan Teror Nuklir

Atas kecaman tersebut, Paul pun menghapus video tersebut pada Senin (1/1/2017). Kemudian pada Rabu Januari 2018, Paul meminta maaf melalui akun Twitternya. “Saya minta maaf. Saya tidak pernah menghadapi kritik seperti ini karena belum pernah melakukan kesalahan sebelumnya,” cuit dia seperti dilansir The Guardian.

“Saya tidak melakukan hal ini untuk ditonton. Saya melakukannya untuk memberikan energi positif di internet. Saya juga ingin meningkatkan kesadaran tentang bunuh diri dan pencegahannya,” sambung Paul.

Berusia 22 tahun, Logan yang memiliki 15 juta pelanggan di YouTube, mengunggah video yang memperlihatkan dirinya dan sejumlah teman merekam perjalanan mereka ke lokasi bunuh diri paling terkenal di Jepang, hutan Aokigahara. Ketika baru berjalan memasuki hutan di siang hari, mereka menemukan jasad seorang pria yang identitasnya tidak diketahui. Mereka kemudian merekam jasad tersebut dari berbagai sudut, tetapi menyamarkan wajahnya ketika diunggah ke YouTube.

Dalam video itu terdengar salah seorang teman Paul mengatakan, “Aku merasa tidak enak.” Paul kemudian terdengar menjawab,” Apa, kamu belum pernah berdiri di samping jasad orang mati?” dan ia kemudian tertawa terbahak-bahak.

Baca Juga:  Keingingan Zelensky Meperoleh Rudal Patriot Sebagai Pengubah Permainan Berikutnya?

Percakapan itu dan keputusan Paul untuk mengunggah video ini menuai kecaman dari berbagai pihak di dunia maya. Apalagi sebelum dihapus pada Senin lalu, video ini sempat ditonton sebanyak jutaan kali.

Aktor The Breaking Bad, Aaron Paul, mencuit: “Kamu (Logan Paul) memuakkan. Saya tidak percaya banyak anak muda yang mengidolakanmu. Sangat menyedihkan. Semoga, video terakhir ini membangunkan mereka. Bunuh diri bukanlah lelucon. Membusuklah di neraka.”

Dear @youtube, setelah video Logan Paul memperlihatkan dirinya menunjukkan jasad korban bunuh diri, menggunakannya sebagai judul, mengolok-olok korban, seharusnya ada batasan umur untuk youtubers tertentu. Bagaimana mungkin ini terjadi di YT? Pengikutnya anak-anak! Sangat mengerikan,” komentar Youtubers kondang lain, Kandee Johnson.

Belum selesai disitu, The Washington Post mengabarkan bahwa, kendati Paul telah meminta maaf atas perbuatannya itu, ternyata kecaman masih menghantamnya.

Salah satu kecaman datang dari aktris serial televisi terkenal Game Of Thrones, Sophie Turner. “Kamu (Logan Paul) tidak meningkatkan kesadaran. Kamu menghina. Saya terkejut permintaan maafmu justru memuji dirimu sendiri. Kamu tidak layak memperoleh pengikut yang banyak. Saya berdoa semoga tidak melalukan hal yang kamu lakukan.”

Baca Juga:  Drone AS Tidak Berguna di Ukraina

Paul pun kembali meminta maaf pada Selasa petangg melalui video di kanalnya. Paul menyatakan dirinya seharusnya mematikan kamera. “Saya membuat keputusan buruk,” kata Paul. “Saya meminta maaf kepada seluruh warganet yang telah menyaksikan video ini. Saya meminta maaf kepada siapa pun yang mengalami masalah kejiwaan dan mengarah pada bunuh diri.”

Paul juga meminta maaf kepada korban dan keluarganya. Aokigahara sendiri menarik perhatian dunia setelah 105 jasad korban bunuh diri ditemukan pada 2003. Berkat upaya semua pihak di Jepang, jumlah korban bunuh diri di lokasi itu terus berada di bawah 30.000 korban per tahun sejak 2012.

Sebagai pejalaran bagi para YouTubers di Indonesia, pikirkan dan pertimbangkan lagi konten video yang akan Anda unggah di Channel Anda. Apa yang menurut Anda menarik dan baik, jika itu menyangkut dengan urusan orang banyak, sebaiknya cobalah mencari ide lain untuk bahan video Anda. (Riskiana)

Editor: Achmad S.

Related Posts

No Content Available