Ekonomi
Jadi Penasihat APKLI, Tanri Abeng: Rakyat Miskin, Negara Ini Salah Kelola
Published
3 years agoon
NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Mantan Menteri BUMN, Tanri Abeng diangkat sebagai ketua dewan penasihat Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI). Menurut asosiasi ini, Abeng adalah sosok begawan ekonomi Indonesia karena dikenal sebagai Si ‘Manajer Rp 1 Miliar’.
Selain itu, ide dan cita-cita Abeng juga dinilai APKLI sangat besar untuk menjadikan ekonomi rakyat sebagai kekuatan utama ekonomi Indonesia.
“Ide dan cita-cita besar Tanri Abeng jadikan ekonomi rakyat sebagai kekuatan utama ekonomi Indonesia nyaris sempurna dituangkan dalam BUMRA (Badan Usaha Milik Rakyat), yang hari ini juga secara nyata berikan komitmen untuk mendongkrak usaha PKL melalui MOU antara APKLI, BUMRA, dan Ayla Associate,” ujar Presiden APKLI, Dokter Ali.
Lebih lanjut, Ali juga memuji Abeng sebagai sosok yang telah memanusiakan dan memartabatkan PKL di seluruh Indonesia. “Saya sungguh terharu dan bersyukur atas anugerah Allah, ini untuk PKL demi merah putih dan NKRI,” ucapnya.
Sementara itu ketua harian APKLI, Ayla Dewi Anggraeni menyebut Abeng sebagai sosok begawan ekonomi rakyat Indonesia. “Tanri Abeng bukan sebatas menejer Rp 1M sehari, lebih dari itu, beliau adalah begawan ekonomi rakyat Indonesia,” katanya.
Karenanya, PKLI melalui ketua hariannya ini mengangkat Abeng sebagai penasihat DPP APKLI periode 201-2022. “Pada hari ini Selasa 17 Oktober 2017 di Kampus Tanri Abeng University beliau saya berikan amanah sebagai Ketua Dewan Penasehat Nasional DPP APKLI 2017-2022,” kata Anggraeni lagi.
Pada kesempatan sama, Abeng mengatakan kalau dirinya heran mengapa negara ini rakyatnya miskin. Padahal sejatinya, Indonesia besar dan kaya raya.
“Kesenjangan ekonomi semakin melebar, dan ada sebuah ketidakadilan yang mendalam. Indonesia bukan miskin namun salah kelola. Hal ini seperti yang ditegaskan Peter Drucker bahwa tidak ada negara yang miskin, yang ada salah kelola. Dan kebangkitan ekonomi Indonesia harus dari bawah, dari ekonomi rakyat yang memiliki potensi sangat besar, ada 58 juta UMKM di Indonesia yang hidupi lebih dari 180 juta penduduk Indonesia,” kata Abeng.
Menurutnya, apa yang tengah dilakukan APKLI untuk memberdayakan PKL adalah nyata, dan BUMRA mendukung sepenuhnya untuk mewujudkan revolusi kaki lima Indonesia sebagai agenda besar APKLI. (ed)
Editor: Eriec Dieda/NusantaraNews
You may like
Menggugat Masalah Standar Kemiskinan Rakyat di Era Jokowi
Kisruh Asosiasi Pedagang Kali Lima Tak Kunjung Usai
Legislator PAN Soroti Tingginya Jumlah Pengangguran Terbuka
Meragukan Data Statistik Resmi Soal Angka Kemiskinan Rakyat Indonesia
Jokowi, Bantuan Langsung Lempar dan Budaya Kemiskinan
BPS Dinilai Salah Fatal dalam Mengukur Kemiskinan
Terbaru
Marthin Billa Minta UU Pelayanan Kesehatan Ditinjau Ulang
NUSANTARANEWS.CO, Tanjung Selor – Marthin Billa minta UU pelayanan kesehatan ditinjau ulang. Sebagai vasilitas pelayanan publik terdepan, Pusat Kesehatan Masyarakat...
Pencuri Kotak Amal Masjid Pamekasan Masih di Bawah Umur dan Juga Positif Narkoba
NUSANTARANEWS.CO, Pamekasan – Pencuri kotak amal masjid Pamekasan masih di bawah umur dan juga positif narkoba. Pelaku pencurian kotak amal...
Kejar Pengedar Sampai Medan, Polrestabes Surabaya Gagalkan Penyelundupan Sabu 8,5 Kg
NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Kejar pengedar sampai Medan, Polrestabes Surabaya gagalkan penyelundupan sabu 8,5 kg. Upaya penyelundupan sabu seberat lebih kurang...
DPRD Jatim: Temuan 33 Batu Purbakala di Mojokerto Layak Jadi Obyek Wisata Baru
NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – DPRD Jatim: Temuan 33 batu purbakala di Mojokerto layak jadi obyek wisata baru. Anggota Komisi E DPRD...
MMR Aceh Selatan Gelar Pengajian “Milenial Shalih-Shalihah Pecinta Rasulullah”
NUSANTARANEWS.CO, Aceh selatan – MMR Aceh Selatan gelar pengajian spesial yang dipusatkan di Balai Pengajian Raudhatul Ilmi, Lhok keutapang, Tapaktuan,...
Terpopuler
- Gaya Hidup6 days ago
37% Warga Jerman Melakukan Hubungan Seks dengan Orang yang Tak Dikenal
- Resensi6 days ago
Kera Ternyata Telah Menggunakan Peralatan Seperti Manusia Sejak 700 Tahun Silam
- Mancanegara6 days ago
Rusia Bangun Dua Kapal Selam Nuklir Baru Kelas Borei
- Mancanegara6 days ago
F-35 Semakin Gahar Dengan Integrasi Gatling Gun dan LRASM