
NUSANTARANEWS.CO, Global – Pemimpin utama Korea Utara Kim Jong-un mengirim surat kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Surat yang dilayangkan Kim ke negeri Paman Sam itu berisi ajakan untuk melakukan pertemuan yang kedua dengan Trump.
Kepada para wartawan, Trump menyampaikan bahwa surat pribadi Kim untuknya sedang dalam perjalanan. “(Isi) surat itu sangat hangat, sangat positif,” kata Juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders saat jumpa pers, akhir pekan lalu.
“Tujuan utama surat adalah untuk meminta dan mencari jadwal untuk melakukan pertemuan berikutnya dengan presiden, kami terbuka untuk itu dan sudah dalam proses untuk mengkoordinasikannya,” kata Sanders.
Surat tersebut, lanjut Sanders, menunjukkan “komitmen yang berlanjut untuk memusatkan perhatian pada penghapusan senjata nuklir di semenanjung (Korea).”
Ia mengatakan parade militer di Pyongyang pada Ahad lalu merupakan “tanda niat baik” karena sama sekali tidak mempertontonkan peluru kendali nuklir jarak jauh.
Di samping itu, Sanders juga mengatakan bahwa Gedung Putih sudah mempertimbangkan untuk merencanakan pertemuan tersebut.
Trump dan Kim telah membahas program nuklir Korea Utara sejak keduanya berbicara dalam pertemuan bersejarah mereka pada 12 Juni.
Pertemuan itu sendiri mendapat kritik karena tidak cukup memberikan perincian nyata soal bagaimana dan apakah Kim bersedia menghentikan program persenjataan nuklirnya, yang telah mengancam Amerika Serikat.
Pewarta: Roby Nirarta/Ant
Editor: M. Yahya Suprabana