Puisi

Hujan Suatu Ketika

'Rain Room' by Random International, Barbican, London, Britain - 03 Oct 2012...Mandatory Credit: Photo by Tony Kyriacou/Rex Features (1894189f). (Foto: Dok. wonderwhat.net)
‘Rain Room’ by Random International, Barbican, London, Britain – 03 Oct 2012…Mandatory Credit: Photo by Tony Kyriacou/Rex Features (1894189f). (Foto: Dok. wonderwhat.net)

Hujan Suatu Ketika

Karya Zen Kr

Dalam dingin
Tiba-tiba ingatan adalah engkau
Memaksa masalalu untuk kujangkau

Setiap kita lebur dalam canda
Hingga tawa tumbuh sebagai cinta

Atau saat kita berdua sepulang sekolah
Meski silau matahari tak begitu tabah
Namun tetap saja tiada gelisah.

Aku masih ingat benar
Ketika kau berada di tepi pantai
di hari yang cerah

Dan menyajikan senyum rekah
Kepadaku yang berjalan ke arahmu
Setelah itu kita saling berpegangan
Menyaksikan kedip mata gelombang

Kitapun riang
Meski pohon-pohon yang berada di belakang
Meresahkan kemarau tak kunjung pulang

Lubangsa, 2019

 

Zen Kr, Santri PP Annuqayah Lubangsa asal Batang-batang yang mulai menyukai puisi sejak berproses di Komunitas Persi. Karyanya pernah dimuat di sejumlah media. Dan saat ini turut aktif di RL community dan Komunitas Ngaji Puisi. Buku antologi bersamanya : Tanah Bandungan (FAM:2017), Perempuan yang Tak Layu Merindu Tunas Baru (FAM:2017), Pekerja Kasar Tanjung Luar (TidarMedia:2017), Yang Berlari dalam Kenangan (PERSI:2019).

Related Posts

1 of 3,093