Hujan Suatu Ketika
Karya Zen Kr
Dalam dingin
Tiba-tiba ingatan adalah engkau
Memaksa masalalu untuk kujangkau
Setiap kita lebur dalam canda
Hingga tawa tumbuh sebagai cinta
Atau saat kita berdua sepulang sekolah
Meski silau matahari tak begitu tabah
Namun tetap saja tiada gelisah.
Aku masih ingat benar
Ketika kau berada di tepi pantai
di hari yang cerah
Dan menyajikan senyum rekah
Kepadaku yang berjalan ke arahmu
Setelah itu kita saling berpegangan
Menyaksikan kedip mata gelombang
Kitapun riang
Meski pohon-pohon yang berada di belakang
Meresahkan kemarau tak kunjung pulang
Lubangsa, 2019
Zen Kr, Santri PP Annuqayah Lubangsa asal Batang-batang yang mulai menyukai puisi sejak berproses di Komunitas Persi. Karyanya pernah dimuat di sejumlah media. Dan saat ini turut aktif di RL community dan Komunitas Ngaji Puisi. Buku antologi bersamanya : Tanah Bandungan (FAM:2017), Perempuan yang Tak Layu Merindu Tunas Baru (FAM:2017), Pekerja Kasar Tanjung Luar (TidarMedia:2017), Yang Berlari dalam Kenangan (PERSI:2019).