NUSANTARANEWS.CO, Oklahoma City – Anggota Garda Nasional Angkatan Bersenjata Oklahoma (Oklahoma Army National Guard) atau Oklahoma Guardsmen berpartisipasi dalam pelatihan penyelamatan di air pekan lalu di atas perairan Sungai Oklahoma sebagai bagian dari pasukan penyelamat (Oklahoma Task Force One) yang baru dibentuk.
Pasukan penyelamat Oklahoma ini terdiri dari anggota departemen pemadam kebakaran Tusla, Verdigris, Norman dan Oklahoma City bersama anggota Garda Nasional Angkatan Bersenjata Oklahoma.
Petugas pemadam kebakaran dan paramedis dalam pelatihan ini berperan sebagai penyelamat korban banjir dan perenang penyelamat selama sesi latihan.
Helikopter dan penjaga Garda Nasional Angkatan Darat Oklahoma dari Army Aviation Support Facility 1 di Tulsa dan AASF 2 di Lexington menghabiskan waktu sepanjang hari di atas kompleks Oklahoma Riversport di Kota Oklahoma melakukan kegiatan navigasi para penyelam dari Sungai Oklahoma.
Taks Force One secara resmi mulai beroperasi pada bulan Oktober 2017 lalu yang memiliki tugas khusus dalam menyelamatkan warga sipil dari situasi membahayakan di perairan terbuka, mencari orang hilang, mengantisipasi parit yang runtuh dan melakukan kegiatan penyelamatan dari atap pasca bencana alam.
“Kami disebarkan selama negara dalam keadaan darurat, atau darurat nasional, lokal maupun regional guna menghadapi musim banjir, dampak badai besar, hingga dampak angin topan seperti yang sempat menimpa Texas tahun lalu,” kara Letnan Josh Pearcy, seorang perenang penyelamat utama untuk Departemen Pemadan Kebakaran Kota Oklahoma.
Petugas pemadan kebakaran dan penerbang Gadra Nasional membentuk HSRT atau tim helikopter penyelidik dan penyelamat. Tim ini diawasi, didanai dan dikirim oleh Kantor Manajemen Darurat Oklahoma selama menjalankan tugas-tugas penyelamatan.
Untuk memaksimalkan latihan penyelamatan, Tentara Garda Nasional Oklahoma menggunakan dua unit UH-60 Black Hawk dan dua unit helikopter UH-72 Lakota.
Sikorsky UH-60 Black Hawk adalah sebuah helikopter serba guna angkut menengah bermesin ganda yang diproduksi Sikorsky Aircraft. Sementara Eurocopter UH-72 Lakota adalah helikopter bermesin ganda dengan rotor tunggal. UH-72 merupakan helikopter versi militer dari Eurocopter EC145 dan dibangun oleh American Eurocopter bagian dari EADS North America.
Lebih lanjut, awak pesawat bersama anggota penyelam penyelamat mempraktekkan teknik penyelamat di perairan terbuka menggunakan tali pengikat dan keranjang penyelamat.
“Bulan depan kami akan melakukan pelatihan air cepat, dan dalam waktu dekat kami akan melakukan pelatihan ini di malam hari menggunakan kacamatan night-vision,” kata Kapten Angkatan Darat Brandon File, Penghubung National Army National Guard ke Task Force One. (red)
Editor: Yahya Suprabana