MancanegaraTerbaru

Helikopter Airbus H145M Dilengkapi Sistem Senjata HForce

NUSANTARANEWS.CO – Helikopter Airbus H145M yang dilengkapi dengan sistem senjata generik HForce baru (GWS) diumumkan telah melakukan penerbangan perdananya pada 8 Agustus lalu.

Penerbangan berlangsung di Donauwörth, sebuah perusahaan di Jerman Selatan. Helikopter bermesin ganda ini dilengkapi juga dengan senapan mesin berat FN Herstal 12,7 mm (H50) dan 70 mm (2,75 inci), dan sebuah senjata roket terpasang pada sisi helikopter.

Setelah sukses melakukan penerbangan perdananya, seperti dilansir Janes, akhir tahun nanti akan digelar percobaan penembakan langsung. Uji coba ini menurut rencana akan dilangsungkan di Hungaria dan Swedia sebelum akhir tahun.

Seperti dicatat Airbus Helicopter, kualifikasi HForce GWS untuk penggunaan H145M direncanakan mulai berporeasi formal pada 2018 mendatang. Dan Serbia telah mengantre sebagai pelanggan dari kombinasi H145M dan HForce GWS ini.

Airbus Helicopter pertama kali memamerkan HForce GWS pada Maret 2016 lalu sebagai sistem senjata modular baru untuk rangkaian rotor H125M, H145M dan H225M.

Baca Juga:  UKW Gate Tak Tersentuh Media Nasional

“Langkah selanjutnya di Hungaria akan melakukan percobaan menembak, menguji keseluruhan spektrum misi api melalui senjata api, meria dan roket serta uji coba roket yang dipandu laser di Swedia sebelum akhir tahun. Sebagai pelanggan H145M dengan sistem senjata HForce, Serbia telah memesan sembilan H145M, termasuk empat helikopter serang yang dilengkapi dengan HForce,” kata Manajer Program HForce Airbus Helicopter, Jean-Luc Andre dalam sebuah pernyataan Jumat (8/9) seperti dikutip Defense World.

Jean menambahkan, sistem manajemen senjata yang fleksibel memungkinkan tentara di seluruh dunia bisa melengkapi armada mereka dengan versi helikopterk khusus serangan.

Seluruh armada H145 saat ini telah tercatat lebih dari 60 ribu jam terbang. Dengan berat lepas landas maksimum 3,7 ton, H145M daoat digunakan untuk berbagai misi dan tugas, termasuk pengintaian, serangan darat, sebagai pendukung serangan, transportasi taktis, MEDEVAC dan CASEVAC.

Selain itu, H145M juga dikatakan bisa memasang dan menembakkan misil udara ke permukaan dan udara. (ed)

Baca Juga:  Tanah Adat Merupakan Hak Kepemilikan Tertua Yang Sah di Nusantara Menurut Anton Charliyan dan Agustiana dalam Sarasehan Forum Forum S-3

(Editor: Eriec Dieda)

Related Posts

1 of 3,070