Lintas Nusa

Gus Yaqut: Sosialisasi Empat Pilar Harus Digemakan untuk Jaga Persatuan

 

Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Jateng X, Yaqut Cholil Qoumas. (FOTO: NUSANTARANEWS.CO/Ucok A.)
Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Jateng X, Yaqut Cholil Qoumas. (FOTO: NUSANTARANEWS.CO/Ucok A.)

NUSANTARANEWS.CO, Pekalongan – Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Jateng X, Yaqut Cholil Qoumas mengatakan empat pilar kebangsaan harus menjadi pedoman bagi masyarakat dalam hidup berbangsa dan bernegara. Tujuannya untuk menjaga persatuan.

“Sosialiasi empat pilar kebangsaan ini harus selalu kita gencarkan kepada masyarakat. Sehingga Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika dapat selalu tertanam di jiwa rakyat Indonesia” ungkap pria yang akrab disapa Gus Yaqut (19/8/2018).

Gus Yaqut menjelaskan internalisasi nilai-nilai empat pilar kebangsaan menjadi tanggung jawab dari seluruh rakyat Indonesia, terutama MPR sebagai Lembaga yang memiliki kewenangan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat.

“Ini adalah amanat undang-undang. Apalagi, nilai-nilai Pancasila saat ini sudah mulai luntur. Karena itu kita sosialisasikan empat pilar kebangsaan ini agar tumbuh subur di dalam pikiran dan jiwa seluruh masyarakat Indonesia,” kata Gus Yaqut

Lebih lanjut Gus Yaqut menerangkan sebagai bangsa yang plural, sosialisasi mengenai empat pilar kebangsaan harus selalu digemakan, untuk menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Baca Juga:  Gibran Rakabuming Didaulat sebagai Ki Sunda Utama oleh Abah Anton Charliyan di Padepokan Abah Umuh Sumedang

“Oleh sebab itu, konsep Bhineka Tungga Ika akan sangat relevan untuk dapat dipertahankan dalam menjaga persatuan dan kesatuan serta keutuhan NKRI. Penanaman dan penguatan itu harus dimulai sejak dini supaya bangsa Indonesia tetap kokoh dan terhindar dari berbagai ancaman,” tandasnya.

Editor: Romadhon

Related Posts

1 of 6