Budaya / Seni

Gotong Royong Merupakan Budaya Warisan Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Pemerintah Kabupaten Madiun menggelar Bakti Sosial Terpadu (BST) selama dua hari tanggal 19-20 Nopember di Desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Rabu (20/11/2019).
Pemerintah Kabupaten Madiun menggelar Bakti Sosial Terpadu (BST) selama dua hari tanggal 19-20 Nopember di Desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Rabu (20/11/2019). (Foto: Istimewa)

NUSANTARANEWS.CO, Madiun – Pemerintah Kabupaten Madiun menggelar Bakti Sosial Terpadu (BST) selama dua hari tanggal 19-20 Nopember di Desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Rabu (20/11/2019).

BST dihari pertama diawali dengan olahraga bersama, malamnya dilanjutkan dengan sarasehan serta hari kedua kerja bakti, bakti sosial, pasar murah, pengobatan gratis dan pelayanan administrasi. Bupati Madiun Ahmad Dawami, beserta OPD jajaran menyaring aspirasi masyarakat guna memudahkan perencanaan pembangunan Kabupaten Madiun sesuai kebutuhan masyarakat.

Dalam gelar Bakti Sosial Terpadu Pemkab Madiun, Komandan Kodim 0803/Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto bersama Bupati Madiun Ahmad Dawami, bersama masyarakat tanpa rasa canggung ikut melaksanakan kerja bakti pengerasan jalan paving.

Komandan Kodim 0803/Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto, di sela-sela kerja bakti mengatakan, kerja bakti dan gotong royong merupakan budaya warisan nenek moyang bangsa Indonesia, banyak sekali hikmah yang bisa diambil, selain pekerjaan cepat selesai biaya yang kita keluarkan menjadi ringan.

Baca Juga:  G-Production X Kece Entertainment Mengajak Anda ke Dunia "Curhat Bernada: Kenangan Abadi"

“Bahwa kebersamaan seperti ini yang kita butuhkan dalam membangun bangsa indonesia, tanpa kebersamaan mustahil semua dapat terwujud. Gotong royong adalah wujud kekompakan dan kebersamaan, mari kita menjaga kerukunan dan kebersamaan antara Tiga Pilar dan masyarakat,” tegas Dandim 0803/Madiun. (kdm/mdn)

Editor: Ach Sulaiman

Related Posts

1 of 3,060