Hukum

Gelar Rapat Kordinasi, KPK Bantah Cari-Cari Kesalahan Ahok

NUSANTARANEWS.CO – Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Febri Diansyah membantah saat ditanya pihaknya sengaja mencari-cari kesalahan Ahok dengan menggelar rakor diam-diam seperti ini dengan Sumarsono.

Karena tugas KPK bukan itu, tugas KPK adalah bagaimana informasi-informasi dan bukti yang dimiliki kemudian didapatkan lebih lanjut denfan proporsional untuk bisa menggambarkan peristiwa yang sesungguhnya.

“Nah jika kemudian nanti kita dapatkan bukti yang cukup yakin, barulah bisa dilakukan proses yang lebih lanjut,” kata Febri di Jakarta, Jumat (20/1/2017).

Saat ini lanjut dia, yang bisa dilakukan adalah mendapatkan informasi lebih persis dari berbagai perspektif. Bagaimana aturan, prosedur, dan informasi-informasi lain terkait dengan  penggunaan dana pihak ketiga yang dilakukan oleh provinsi DKI.

Karena bukan tidak mungkin penggunaan dari pihak ketiga terjadi itu disalahgunakan oleh Ahok. Mengingat regulasi aturan pembayaran tambahan kontribusi yang masuk dalam Perda tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta (RTRKSP) belum rampung dibahas. Dengan kata lain, tambahan kontribusinya tak memiliki dasar hukum.

Baca Juga:  Bagai Penculik Profesional, Sekelompok Oknum Polairud Bali Minta Tebusan 90 Juta

“Yang mana ini tentu akan berakibat yang tidak baik bagi pemerintah itu sendiri,” pungkasnya. (Restu)

Related Posts

1 of 613