NUSANTARANEWS.CO – Gelar Mudik Bersama, Mabes AD Berangkatkan 15 Bus. Bagi masyarakat Indonesia, tradisi mudik memiliki makna ikatan batiniah yang kuat dalam nilai kekeluargaan yang luhur. Tradisi mudik yang berlangsung satu tahun sekali ini adalah bagian dari budaya bangsa yang sudah berjalan sejak dulu hingga sekarang.
Oleh karena itu, Markas Besar TNI AD (Mabesad) menyediakan dan memberangkatkan 15 bis untuk mengantar mudik para prajurit TNI AD dan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada di lingkungan Mabesad.
Acara mudik yang dibungkus dengan tema “Mudik Bersama Keluarga Besar Mabesad” ini dilakukan demi meringankan beban dan menjamin keselamatan para prajurit dan PNS TNI AD beserta keluarganya menuju kampung halaman masing-masing.
Seperti diketahui, sulitnya mendapatkan transportasi menjelang Hari Raya Idul Fitri selalu menjadi permasalahan utama bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik. Oleh karena itu, gelaran mudik bersama ini juga sebagai bentuk kepedulian Pimpinan Mabesad kepada para prajurit TNI AD dan PNS Mabesad beserta keluarganya.
Pemberangkatan 15 bis dengan tujuan Jawa Tengah dan Timur tersebut dilakukan oleh Wakil Kepala Staf AD (Wakasad), Letnan Jenderal (Letjen) TNI M. Erwin Syafitri. Dalam upacara pemberangkatan, Wakasad Erwin menyampaikan pesan-pesan yang diberikan oleh Kepala Staf AD (Kasad) Jenderal TNI Mulyono.
“Pertama berdoa dulu masing-masing sebelum berangkat. Beliau juga mengharapkan di perjalanan nanti selamat dan terkendali. Maksud terkendali adalah para sopir dan peserta mudik agar tidak arogan dan tidak ugal-ugalan di jalan. Jadi saling mengingatkan, agar semuanya selamat sampai tujuan,” ungkapnya saat upacara pemberangkatan di Lapangan Mabesad, Jakarta, Jum’at (1/7/2016).
Selain itu, Erwin juga menyampaikan bahwa bis ataupun para supir yang mengemudikannya pun sudah dicek dengan saksama. “Tadi juga sudah dicek kalau kendaraan juga sudah aman dan para supir juga sudah dicek kesehatan dan tidak ada yang menggunakan narkoba,” ujarnya.
Sekedar informasi, dari 15 armada bis yang diberangkatkan oleh Mabesad, 6 di antaranya dengan tujuan Yogyakarta, lalu 4 bis untuk tujuan Solo, kemudian Madiun 2 bis dan terakhir Surabaya 3 bis. Peserta yang ikut mudik kali ini berjumlah 800 orang. (Deni)
