Lintas Nusa

Gelar Desain Kreasi, Kemah Rohis 2018 Dorong Metode Dakwah Milenial

Aksi Siswa pada kegiatan Kemah Rohis Nasional 2018 di Balitung (Foto Dok. Nusantaranews/Nasukha)
Aksi Siswa pada kegiatan Kemah Rohis Nasional 2018 di Balitung (Foto Dok. Nusantaranews/Nasukha)

NUSANTARANEWS.CO, Belitung – Memasuki hari keempat, peserta Perkemahan Rohis SMA/SMK tingkat Nasional 2018 melaksanakan kegiatan desain kreasi dakwah bagi generasi milenial. Kasubdit PAI pada SMA/SMK, Unang Rakhmat menjelaskan desain kali ini diarahkan sebagai upaya mengenal, belajar dan mendesain ragam media dakwah yang relevan di era milenial.

Menurut Unang, situasi perkembangan informasi dan teknologi yang sangat pesat, pesan-pesan agama mesti disampaikan dengan metode yang kontekstual. “Inovasi termasuk dalam dakwah merupakan suatu keharusan, untuk itu peserta Kemah ROHIS perlu dilatih memformat model dakwah yang unik dan kreatif,” kata Unang Rakhmat di sela sela memantau kegiatan kemah, pada Kamis (8/11/2018) di Balitung.

Dirinya menjelaskan, mayoritas peserta Kemah Rohis merupakan anak-anak dengan kualifikasi akademik menonjol di masing masing sekolahnya. Sehingga potensi ini harus diarahkan secara positif dengan mendidik mereka sebagai agen penyebar Islam yang Rahmatan lil’alanin.

“Bakat dan kualitas anak-anak akan memberikan warna bagi wajah Islam yang damai, jika mereka menggunakan skill yang dimiliki untuk menyebarkan Islam,” ungkapnya.

Baca Juga:  Ketua DPRD Nunukan Gelar Reses Dengan Para Pedagang di Pasar Yamaker

Baca Juga:
Gandeng SMA/SMK di Seluruh Kabupaten di Indonesia, Kemenag Gelar Perkemahan Rohis
Kontra Radikalisme, Kemenag Kemahkan Pegiat Rohani Islam di Belitung

Sementara itu, menurut Koordinator Fasilitator Kemah Rohis, Nur Dewi Afifah, desain kreasi dakwah merupakan tindak lanjut dari pelatihan yang telah diberikan sehari sebelumnya oleh para pakar/ahli. Praktik desain metode dakwah ini merupakan respon terhadap tantangan dan realitas dakwah kekinian berupa ancaman pelbagai problem keislaman dan kebangsaan.

“Ada 8 materi materi yang sudah didapatkan lalu di-follow up dengan pembuatan bahan materi yang mengandung pesan dakwah,” kata dia.

8 materi tersebut antara lain, jurnalistik, cerita islami, karya ilmiah remaja, public speaking, manajemen masjid sekolah, literasi digital dan seni islami. Materi-materi ini diartikulasikan dalam bentuk karya yang menunjukan keragaman metode dakwah.

Penyelenggaraan Perkemahan Rohis Siswa SMA/SMK Tingkat Nasional III Tahun 2018 ini berlangsung selama 6 hari (5-10 November 2018). Dibuka secara resmi oleh Menteri Agama, Lukman Hakim Saefuddin. Kegiatan dilaksakan di bumi perkemahan Juru Seberang Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan diikuti 988 orang siswa dari 34 Provinsi di seluruh Indonesia. (nsk)

Baca Juga:  Marthin Billa Kembali Lolos Sebagai Anggota DPD RI di Pemilu 2024

Editor: Romadhon

Related Posts

1 of 3,049