MancanegaraPolitik

Galang Kekuatan Lawan Israel, Hanya Basa-Basi Rezim Timteng

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kekerasan berdarah yang menimpa warga Palestina di Kompleks Masjid al-Aqsa oleh tentara Israel baru-baru ini terus mengundang kecaman dari banyak negara. Bahkan akibat arogansi tentara Israel itu muncul wacana agar negara-negara Liga Arab (Organisasi Kerjasama Islam) menggalang kekuatan untuk menghadapi Israel.

Menyoal kasus tersebut, pakar kajian Timur Tengah (Timteng) Ibnu Burdah (30/7) menilai bahwa tuntutan hukum dan keadilan untuk warga Palestina tak akan direspon serius oleh negara-negara Timur Tengah. Sekalipun ada yang merespon terkait persolan Palestina, menurut Ibnu Burdah itu hanya basa-basi dan main-main.

“Yaa, gak akan digagas oleh rezim-rezim Timteng. Mereka hanya basa basi saja kalau ngurus Palestina. Makanya anak-anak muda juga bergerak sendiri-sendiri,” ungkapnya, saat dihubungi Nusantaranews.

Ada beberapa hal yang mendasari itu semua. Menurut Ibnu Burdah negara-negara Timteng saat ini berada dalam situasi yang serba tidak jelas (tidak stabil).  Dirinya menyebut, Hamas misalnya, kata dia tak memiliki agenda yang jelas saat ini. Belum lagi perang antar negara Timting semakin menyulitkan upaya penggalangan kekuatan bersama.

Baca Juga:  WaKil Bupati Nunukan Buka Musrenbang Kewilayahan Tahun 2024 Pulau Nunukan dan Pulau Sebatik

“Hamas juga gak jelas agendanya apa. Fatah korupnya minta ampun. Saya yakin rezim-rezim Arab gak mau sepenuh hati memperjuangkan Palestina,” ujar dia.

Saat ini menurutnya, yang mereka (negara-negara Timteng) pikirkan adalah mempertahankan kekuasaan di tengah musim badai seperti sekarang. Yakni banyak terjadi pergolakan, radikalisme dan juga perang.

“Ya hanya basa basi. Ketika desakan dalam negeri kuat agar aktif dalam membela Palestina, mereka ikut teriak kecam-kecam Israel tanpa melakukan hal kongkrit apa pun,” kata Ibnu Burdah.

Saat ditanya apa tujuan mereka, Dosen Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga ini menjawab; “Ya tujuannya untuk meredam potensi gejolak dalam negeri mereka saja. Begitu masalah Aqsha berlalu, semua TV akan menayangkan peran rezim masing-masing. Mereka mengklaim turut berjasa dalam menekan Israel,” terangnya.

Pewarta/Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 3