Politik

FSP BUMN Desak Meneg BUMN Agar Berhentikan Dirut Jasa Marga

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kasus suap PT Jasa Marga tbk berupa Moge kepada auditor BPK menunjukan Kalau PT Jasa Marga sebagai Perusahaan terbuka yang baru saja melakukan securitisasi asetnya sebesar 2 Trilyun untuk ditawarkan kepada investor berupa kontrak investasi kolektif beragun aset (KIK EBA) Mandiri JSMR01-Surat Berharga Pendapatan Tol Jagorawi.

Menurut Ketua Umum FSP BUMN Bersatu Arief Poyuono kasus dugaan suap terkait pemeriksaan dengan tujuan tertentu (PDTT) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap PT Jasa Marga Tbk atas penggunaan anggaran tahun 2015 dan 2016 tentu kata dia akan membuat Citra Jasa Marga rusak di mata investor yang akan membeli sekuritas Jasa Marga.

“Kalau hasil audit saja bisa direkayasa dengan cara menyuap BPK maka laporan Keuangan Jasa Marga bisa dikatakan fiktif,” ujar Arief Poyuo, Rabu (27/9/2017).

Lamanya proses Sekuritisasi aset oleh Jasa Marga yang sempat ditegur oleh Presiden Jokowi saat menghadiri launching  pencatatan produk sekuritisasi PT Jasa Marga Tbk (JSMR) di Bursa Efek Indonesia, Yaitu saat Presiden Jokowi meminta Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani untuk maju ke depan dan bertanya soal penyebab lamanya proses sekuritisasi ini sampai akhirnya diluncurkan hari ini.

Baca Juga:  Relawan Lintas Profesi Se-Tapal Kuda Deklarasi Dukung Khofifah di Pilgub Jatim

“Saya minta Bu Dirut Desi maju. Saya mau tanya kenapa sampai sembilan bulan? Saya mau tahu yang ruwet di mana?” ujar dia di BEI, Jakarta, Kamis (31/8/2017).

Usai ditanya, Desi pun langsung menjawab jika yang menyebabkan lamanya rencana sekuritisasi ini yaitu soal menyamakan persepsi antara Jasa Marga dengan pihak-pihak terkait.

“Sebagai perusahaan terbuka diharapkan Jasa Marga bisa jadi perusahaan yang pengunaan anggaran sesuai dan bisa dipertanggung jawabkan, bukan malah nyuap BPK, ini artinya bobrok benar manajemen Jasa Marga, makanya proses sekuritisasi berjalan lama,” ungkap Arief.

Karena itu Federasi Serikat Pekerja (FSP BUMN) Bersatu mendesak agar menteri BUMN segera mengelar RUPS Luar Biasa Untuk mencopot semua Direksi PT Jasa Marga Tbk agar produk sekuritas PT Jasa Marga bisa dipercaya Calon investor di Pasar Modal.

Pewarta/Editor: Ach. Sulaiman

Related Posts

1 of 25