NusantaraNews.co – WHO belum lama ini menetapkan daun kelor sebagai “Sang Pohon Ajaib” (“The Magic Tree“). Spektakuler! Daun Kelor dikonsumsi yang sering dikonsumsi masyarakat di desa-desa di Sumenep ini ternyata memiliki manfaat yang banyak bak selebar dunia. Seperti pribahasa kuno: “Dunia tak selebar daun Kelor”.
Ternyata bila dipahami dengan adanya penetapan WHO, pengandaian tersebut cukup masuk akal. Sebab kandungan gizi dan khasiat daun Kelor bagi kesehatan tertinggi di Dunia.
Pohon Kelor adalah tanaman asli Indonesia yang dalam bahasa biologinya bernama Moringa Oleifera. Seiring berjalannya waktu, penelitian ilmiah tentang manfaat Daun Kelor yang didengungkan sejak dahulu pun diteliti secara ilmiah.
Seorang ahli obat tradisional, Gunter Harnisch dalam pengantar buku mengenai kejaiban Pohon Kelor menyebutkan keunggulan-keunggulan tanaman tersebut berdasarkan beberapa penelitian.
Hal senada juga dikemukakan oleh Peneliti Senior Bidang Etnobotani Pusat Penelitian Biologi-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Eko B. Walujo, dalam Seminar Ilmiah Tanaman Obat Kelor di Kantor Badan POM, Jakarta pada tanggal 12 Agustus 2015 yang lalu.
Berikut keunggulan Daun Kelor dibandingkan dengan yang lain: 2x lebih banyak dari protein pada kedelai; 6x lebih banyak dari Vitamin C pada jeruk; 4x lebih banyak dari Vitamin A pada wortel; 4x lebih banyak dari kalsium pada susu; 7x lebih banyak dari kalium pada pisang; 7x lebih banyak dari vitamin B1 dan B2 pada ragi; 6x lebih banyak dari polifenol pada anggur merah; 4x lebih banyak dari asam folat pada hati sapi; 4x lebih banyak dari vitamin E pada gandum; 2x lebih banyak dari serat pada gandum; 1,5x lebih banyak dari asam amino esensial pada telur; dan 25x lebih banyak dari zat besi pada bayam.
Adapun manfaat Daun Kelor antara lain menurunkan tekanan darah tinggi, mengurangi kolesterol buruk, meningkatkan kinerja jantung, mmenurunkan kadar gula dalam darah (mencegah/menyembuhkan diabetes), dan sebagai antioksidan daun kelor mampu mengeluarkan racun dalam tubuh.
Tidak hanya itu, mengkonsumsi daun kelor juga dapat membuat tubuh jadi anti kanker/tumor, dapat mencegah kerusakan hati dan ginjal, mampu atas kemandulan, bisa sembuhkan penyakit splenomegali yaitu terjadinya pembengkakan pada limpa, juga membantu meringankan sakit pegal karena asam urat dan rematik.
Bagi kaum hawa, mengkonsumsi daun kelor ternyata bisa mempercepat produksi sel darah merah ( baik diminum untuk ibu2 pasca kelahiran), dan tentu saja daun kelor cukup ampuh untuk memperkuat rahim.
Jadi, bagi yang belum pernah mengkonsumsi daun kelor, demi menjaga kesehatan tubuh, tidak salahnya mengkonsumsinya. Seperti yang lumrah dikonsumsi di daerah Sumenep, Madura. Di sana, daun kelor dijadikan sayur berkuah. Disantap lebih sempurna apabila ditemani dengan nasi jagung (beras jagung/ beras dicampur jagung). Selamat menikmati rasa dan khasiatnya.
Penulis: Riskiana
Editor: Ach. Sulaiman
