Politik

Dorong KPU Akomodasi Pemilih Pemula Muda, KPAI Tuai Dukungan

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar segera membuat kebijakan yang mampu mengakomodasi pemilih pemula pada pemilu mendatang.

Hal ini menuai komentar positif dari kalangan pemuda. Founder Perkumpulan Warga Muda, Patriot Muslim, menilai langkah KPAI sudah tepat. Selama ini pihaknya menilai banyak pemilih pemula yang tidak mendapatkan hak pilih.

“Pemilih pemula yang tidak mendapatkan hak pilih sangat banyak tersebar di seluruh Indonesia. Hal ini biasanya terjadi lantaran urusan administrasi,” ujar Patriot saat ditemui di bilangan Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur (24/1/2018).

Perkumpulan yang dipimpinnya sepemahaman dengan KPAI yang tengah mendesak KPU agar pemilih pemula yang berusia menjelang 17 tahun atau sudah berusia 17 tahun pada hari H penyoblosan bisa diakomodasi.

“KPU harus serius menindaklanjuti persoalan yang disampaikan KPAI tersebut. Hal ini sama pentingnya seperti verifikasi faktual parpol yang hangat akhir-akhir ini. Partisipasi politik anak muda harus diperhatikan jelang fenomena bonus demografi dan ajang pemilu. Hal ini bertujuan agar anak muda yang jumlahnya dominan di negeri ini bisa punya representasi dalam dunia politik,” papar Patriot yang juga aktif dalam berbagai organisasi.

Baca Juga:  Gelar Aksi, FPPJ Jawa Timur Beber Kecurangan Pilpres 2024

Ditemui terpisah, Wakil Sekretaris Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Depok, M. Wieldan Akbar, mengaku senang dengan inisiatif dan langkah KPAI tersebut.

“Alhamdulillah KPAI mulai memikirkan persoalan hak pilih untuk pemilih pemula. Semoga segera ada perbaikan untuk masa mendatang. Ini wajib anak muda kawal,” ujar Wieldan. (red)

Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 27