Hankam

Dharmawangsa Center Minta Prabowo Legowo Tunjuk Sosok yang Tepat Duduki Menteri Pertahanan

Dharmawangsa Center Minta Prabowo Legowo Tunjuk Sosok yang Tepat Duduki Menteri Pertahanan
Prabowo Subianto memberikan keterangan pers usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10). (Foto: Dok. Setkab)

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Direktur Dharmawangsa Center, Arman mengatakan posisi Menteri Pertahanan kurang pas jika diisi oleh Prabowo Subianto sendiri yang sebelumnya menyatakan diminta Presiden Jokowi menduduki jabatan tersebut.

“Tawaran Presiden Joko Widodo tersebut sangat strategis untuk diterima. Namun, Dharmawangsa Center menilai bila posisi Menteri Pertahanan (Menhan) ditujukan kepada pribadi Prabowo Subianto rasanya kurang pas untuk dapat diterima,” kata Arman melalui keterangannya, Jakarta, Selasa (22/10/2019).

“Sekelas Prabowo Subianto saat ini sangat tepat dijadikan sebagai sosok negarawan. Sebuah posisi di mana Prabowo Subianto hanya berkonsentrasi ada hal-hal yang strategis bagi penguatan di segala bidang, khususnya bidang pertahanan negara,” sambung Arman.

Sebelumnya Prabowo menyatakan dirinya diminta Presiden Jokowi menduduki Menhan untuk kabinet kerja jilid II. Ini menjadi perhatian publik dan banyak kalangan.

Dharmawangsa Center adalah sebuah lembaga kajian sosial dan politik yang berdiri tahun 2016. Dharmawangsa Center, kata Arman, menilai sebaiknya mantan Panglima Komandan Cadangan Strategis Angkatan Darat tahun 1998 ini legowo untuk memilih dan menentukan sosok yang tepat.

Baca Juga:  BAIS TNI, Satgas Yon Arh 08/MBC Dan Imigrasi Nunukan Amankan 6 WNA Asal Filipina

“Sosok yang secara pemikiran memiliki visi yang sama dengan Prabowo Subianto dalam rangka penguatan pertahanan negara 2019-2024,” ujarnya.

Lebih lanjut, Dharmawangsa Center berpendapat Prabowo Subianto tentunya banyak memiliki kader partai ataupun orang yang dianggap pas untuk ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan. Sehingga kecakapan dan konsepsi pemikiran yang dimiliki Prabowo Subianto di bidang pertahanan negara bisa menjadi pijakan atau acuan bagi sosok yang dipilihnya nanti.

“Tentu saja hal tersebut tidak terlampau susah untuk dijalankan, mengingat secara hirarki Prabowo Subianto adalah sosok yang sangat dipatuhi ketika dirinya memberikan kepercayaan kepada sosok yang dipilihnya,” imbuh Arman.

Perlu dicatat, lanjut dia, Kementerian Pertahanan merupakan intansi pemerintah yang sangat vital dan strategis. Karena Kementerian Pertahanan tidak dapat diubah atau dibubarkan oleh presiden. Dalam melaksanakan tugasnya, Kementerian Pertahanan menyelenggarakan 4 fungsi.

Pertama, perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang pertahanan. Kedua, pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian Pertahanan. Ketiga, pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan Kementerian Pertahanan. Keempat, pelaksanaan kegiatan teknis dari pusat sampai ke daerah.

Baca Juga:  Tim Gabungan TNI dan KUPP Tahuna Gagalkan Penyelundupan Kosmetik Ilegal dari Filipina

“Mengingat hal-hal tersebut di atas sudah semestinya Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Partai Gerindra memberikan kesempatan kepada sosok yang memiliki keilmuan dan pemahanan di bidang pertahanan negara,” pungkasnya. (eda/adn)

Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 3,066