Peristiwa

Denmark-Indonesia Siap Perkuat Industri Pertahanan

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Baru-baru ini Duta Besar (Dubes) Denmark untuk Indonesia H.E. Mr. Casper Klynge menyampaikan keinginan negara Denmark untuk melakukan kerjasama dengan Indonesia di bidang industri pertahanan. Menurutnya potensi kerjasama pertahanan ini dapat dilakukan dan menguntungkan bagi kedua negara.

Terkait kerjasama di bidang industri pertahanan, Denmark siap melakukan kerjasama dengan Indonesia terutama kerjasama dalam pembangunan kapal perang. Yakni bekerjasama dengan galangan kapal Indonesia baik PT Pal di Surabaya maupun dengan perusahaan galangan kapal lainnya di Indonesia.

“Kami bisa berikan transfer teknolgi sepenuhnya, sehingga nanti pada saatnya Indonesia bisa membuat kapal sendiri dengan teknologi Indonesia dan sesuai kebutuhan Indonesia, tidak hanya untuk kepentingan militer tetapi juga untuk kepentingan komersil juga,” kata Casper Klynge dalam siaran pers, yang diterima Jum’at (10/3/2017).

Selain industri pertahanan, Dubes Denmark juga menginginkan adanya kerjasama di sektor pemeliharaan perdamaian, termasuk melalui kerjasama pertukaran instruktur. Hal ini ia sampaikan saat melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu ke kantor Kemhan.

Baca Juga:  Peduli Bencana, PJ Bupati Pamekasan Beri Bantuan Makanan kepada Korban Banjir

Sebagai upaya peningkatan kerjasama antar Angkatan Laut, Dubes Denmark menyambut positif adanya peningkatan kerjasama tersebut yang ditandai dengan kunjungan Kepala Staf Angkatan Laut Denmark ke Indonesia pada bulan Mei mendatang untuk bertemu dengan mitranya Kepala Staf TNI Angkatan Laut.

“Kunjungan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kerjasama antara AL kedua negara guna melihat potensi-potensi yang menjadi kebutuhan bersama dan menguntungkan kedua pihak,” sambung dia.

Sementara itu, Menhan Ryamizard Ryacudu mengapresiasi atas peningkatan hubungan kerjasama Indonesia dan Denmark. Dirinya berharap kerjasama kedua negara khususnya di bidang pertahanan dapat terus berlanjut dan meningkat di masa mendatang.

Terkait penjajakan kerjasama di bidang misi pemeliharaan perdamaian, menurut Menhan RI merupakan salah satu potensi kerjasama yang baik dan menguntungkan bagi kedua negara dan perlu ditindaklajuti. “Kerjasama tersebut baik dan diharapkan dapat tindaklanjuti oleh kedua negara dengan membuat kelompok kerja untuk menjajaki potensi kerjasama di bidang misi pemeliharaan perdamaian,” ungkap Ryamizard Ryacudu. (BDI/JUL)

Baca Juga:  Pesawat Yang Hlang Kontak di Nunukan Berhasil Ditemukan. Pilot Selamat dan Mekanik Meninggal

Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 431