Politik

Demokrat Tak Mau Ikut Campur Pansus Angket

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, yang juga Wakil Ketua DPR Agus Hermanto/Foto Richard Andika / NUSANTARAnews
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, yang juga Wakil Ketua DPR Agus Hermanto. (Foto: Richard Andika/Nusantaranews)

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto mengatakan partai demokrat tak mau turut campur terhadap apapun yang terjadi dalam pansus angket KPK.

“Partai demokrat dari awal konsisten tidak menyetujui adanya pansus angket KPK. Sehingga segala keputusan yang ada di pansus Partai Demokrat tidak bertanggung jawab. Sehingga kita tentunya tidak mengikuti tidak juga ada di dalam pansus tersebut,” kata Agus, Kamis (24/8/2017)

Agus menambahkan partai demokrat adalah satu-satunya partai yang menolak keberadaan Pansus Angket KPK. Sebelumya juga ada Partai Gerindra yang menolak untuk masuk, walaupun pada akhirnya masuk pada pansus angket dan saat ini keluar lagi dari pansus angket.

“Tentunya, Partai Demorkat sampai saat ini dan seterusnya tidak ingin mengikuti dan tidak akan mengikuti apa yang diputuskan dalam pansus angket KPK. Karena PD tidak ada di dalamnya,” sambungnya.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu menegaskan alasan Partai Demokrat menolak keberadaan pansus angket adalah karena akan memperlemah posisi KPK.

Baca Juga:  Gelar Deklarasi, Pemuda Pancasila Sumut Dukung Pemilu Damai 2024

“Yang jelas Partai Demokrat tidak ada di dalamnya. Partai Demokrat tidak bertanggung jawab. Partai Demokrat tidak ada disitu, sehingga tidak mungkin Partai Demokrat juga mengadakan pemikiran-pemikiran yang lain,” ujar Agus.

“PD tetap tidak setuju pansus angket KPK tersebut, karena memang PD mempunyai keputusan bahwa pansus akan memperlemah KPK. Padahal janji Jokowi kan akan diperkuat. Penyidiknya hanya 100 dikali 10 kali lipat jadi 1.000 itu aja dulu yang dipenuhi,” pungkasnya.

Pewarta: Syaefuddin A
Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 25