Lintas NusaPolitikTerbaru

Demokrat Ajukan Syarat Pendamping Khofifah Hadapi Pilgub Jawa Timur

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Teka-teki keputusan Partai Demokrat menghadapi Pemilihan Gubernur Surabaya 2018 terjawab sudah. Partai berlambang Mercy mantap mengusung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa sebagai calon gubernur yang akan menjadi lawan seimbang pasangan Gus Ipul-Azwar Anas yang diusung PKB dan PDI Perjuangan.

Namun, Demokrat dan Khofifah sendiri mesti merencanakan, menunjuk dan memilih siapa sosok calon wakil gubernur Jatim yang akan berpasangan dengan Mensos itu.

Partai pimpinan SBY melalui Ketua DPD Demokrat Jawa Timur Soekarwo membeberkan salah satu syarat sosok yang akan mendampingi Khofifah.

“Majelis tinggi memutuskan mengusung Khofifah dan untuk cawagubnya harus memiliki KTA Demokrat,” ungkap Soekarwo di Surabaya, Selasa (31/10/2017).

Pria yang juga gubernur Jatim ini mengatakan pihaknya dalam waktu dekat akan mengumpulkan seluruh pengurus DPC untuk menyusun strategi pemenangan Khofifah di Pilgub Jatim yang diperkirakan bakal berlangsung sengit dan panas.

Hanya saja, Soekarwo menegaskan bahwa Pilgub Jatim, terutama terkait pemenangan Khofifah menjadi urusan Partai Demorkat di pusat.

Baca Juga:  DPC Projo Muda Nunukan Nyatakan Komitmennya Pada Gerilya Politik Untuk Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran

“Untuk pilgub Jatim itu urusan pusat sehingga daerah tak berhak menentukan,” kata Pakde Karwo.

Pewarta: Tri Wahyudi
Editor: Eriec Dieda/NusantaraNews

Related Posts

1 of 50