NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia. Kedatangan Sergey Lavrov, selain mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri RI (Retno Marsudi), membahas hubungan bilateral kedua negara.
Dalam hal ini Menlu Rusia juga akan meresmikan Perwakilan Tetap Federasi Rusia untuk ASEAN dan bertemu Sekretaris Jendral ASEAN di ASEAN Secretariat, Jakarta.
“Pemerintah Indonesia menyambut baik keputusan Rusia membuka perwakilannya untuk ASEAN karena menunjukan kuatnya komitmen Rusia untuk meningkatkan hubungan dengan ASEAN dan berkontribusi bagi stabilitas, kemakmuran serta keamanan di kawasan,” ujar Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi di Jakarta, Rabu (9/8/2017)
Retno menjelaskan hubungan persahabatan antara pemerintah RI dengan Rusia akan diwujudkan dengan membangun kemitraan stratergis kedua negara. Kemitraan strategis tersebut meliputi, bidang politik dan keamanan, ekonomi, pariwisata dan lain-lain.
Baca:
Selamat Ulang Tahun ASEAN Ke-50
50 Tahun ASEAN, Menuju Kawasan Bebas Nuklir
Jokowi: Bersama Indonesia ASEAN Kuat
ASEAN dalam Bayang-bayang Pengaruh Komunis Cina
Cina Berhasil Pengaruhi 10 Negara ASEAN
Indonesia Berperan Sebagai Bridge Builder untuk Pererat ASEAN
Pada sektor ekonomi, menurut Retno, hubungan diplomatik antara pemerintah RI-Rusia memberikan dampak positif terhadap perkembangan ekonomi Indonesia. Terbukti dengan meningkatnya pengusaha dan investor Rusia yang datang ke Indonesia untuk melakukan investasi.
“Antusiasme pengusaha dan investor Rusia untuk memasuki berbagai sektor ekonomi di Indonesia, seperti infrastruktur dan industri merupakan potensi penting untuk mendorong investasi Rusia di Indoensia,” terangnya.
Kerjasama ini diharapkan mampu memberikan dampak yang positif bagi Indonesia seiring semakin dinamisnya perkembangan situasi dunia saat ini. Selain itu, Rusia diharapkan bisa memberikan dukungan terhadap niat Indonesia yang ingin masuk ke Eurasian Economic Union (EEU).
“Indonesia ingin masuk dalam Eurasian Econic Union, kita berharap mendapat dukungan dari Rusia,” pungkasnya.
Pewarta: Ucok Al Ayubbi
Editor: Romandhon
