NUSANTARANEWS.CO, Trenggalek – Dandim 0806/Trenggalek Letkol Arm Bayu Argo Asmoro mengingatkan agar jangan sekali-sekali melupakan sejarah (Jasmerah) seperti yang pernah diucapkan Presiden Pertama RI Soekarno. Menurut Dandim, menonton film pengkhianatan G30S/PKI adalah bagian dari upaya agar kita tidak melupakan sejarah.
“Kita sudah lama sekali tidak menonton film sejarah ini, seperti halnya perkataan Bung Karno yaitu Jasmerah (Jangan sekali-sekali malupakan sejarah). Dengan diadakan nonton bareng film pengkhianatan G30S/PKI ini kita dapat memberikan pengetahuan sejarah kepada penerus dan generasi bangsa di tengah kalangan masyarakat Trenggalek,” ujar Dandim saat Nobar film G30S/PKI di Alun-alun Trenggalek, Sabtu (30/9) kemarin.
Bersama dengan Pemkab Trenggalek, Komdim 0806 menggelar nonton bareng pemutaran film G30S/PKI di Alun – alun Kab. Trenggalek.
Dandim menambahkan, film G30S/PKI juga dapat dijadikan pembelajaran. “Bagi kita agar waspada dan tidak mudah terpengaruh dengan ideologi yang tidak sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945,” tegasnya.
Ribuan masyarakat Trenggalek ikut serta menyaksikan nobar film pengkhianatan G30S/PKI di alun-alun kota tersebut. Film yang diputar dengan menggunakan layar lebar disaksikan secara antusias oleh masyarakat yang memadati alun-alun.
Masyarakat yang tdainya tidak tahu tentang sejarah G30S/PKI sangat antusias dengan pemutaran sejarah film tersebut. (Fr/ed)
(Editor: Eriec Dieda)