HukumPolitik

China, Jagoan Subversif Budaya di Dunia

NUSANTARANEWS.CO – Dosen Damai dan Resolusi Konflik (DRK) Universitas Pertahanan (Unhan) M. Dahrin La Ode menegaskan bahwa China merupakan negara paling jago dalam hal subversif, utamanya subversif budaya.

“China kalau dari sisi subversif paling jago di dunia. Subversif budaya. Jadi, dia masuk melalui budaya. Mereka hidup terintegrasi dalam komunitas masyarakat Indonesia,” terang Dahrin kepada nusantaranews.co baru-baru ini.

Baca : Kerjasama KA Cepat China dan UAE; Cina Selundupkan Jutaan Extasi

Sehingga, kata Dahrin, misi sesungguhnya mereka ini tidak kelihatan oleh masyarakat. “Yang mereka lihat bahwa, kebaikan Cina ini hidup bersama masyarakat Indonesia. Itu yang mereka nilai. Dimana orang Indonesai jika melihat kelakuan orang lain baik akan dianggap orang baik,” imbuhnya.

China, lanjut Dahrin, tentu tahu budaya Indonesia melalui orang-orang China yang tinggal di Indonesia yang mereka ketahui persis.

“Kemudian mereka berikan informasi kepada intelejen mereka. Selanjutnya intelejen ini merumuskan kebijakan luar negeri yang itu dilakukan oleh China melalui kedutaan besarnya di Jakarta atau melalui pemerintahnya langsung,” tambahnya.

Baca Juga:  Kegiatan Forum Humas BUMN Membuat Perpecahan PWI atas UKW Liar

Menurut Direktur Eksekutif CISS (Center Institute of Strategic Studies) itu, sebenarnya sudah sangat banyak Cina di Indonesia. (Baca : 4800 Tentara China Masuk Indonesia, Dahrin La Ode: Terlalu Menyerdehanakan Masalah)

“Jumlah 30.000 itu, katakan misalnya separuh saja, sudah jauh dari jumlah 4.800 yang dimaksud. Sebab mereka membawa misi untuk menguasai Nusantara,” ujar Dahrin. (Sulaiman)

Related Posts

1 of 36