NUSANTARANEWS.CO, Bojonegoro – Ratusan petani Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, Bojonegoro, Jawa Timur, turun ke sawah tanam padi bersama. Tanam padi dilakukan diatas lahan pertanian milik Pemerintah Desa (Pemdes). Menariknya, tanam padi perdana awal musim penghujan ini diiringi dengan Gamelan Jawa.
Tak ketinggalan dalam aksi yang diikuti 425 petani ini, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Posramil 0813-18/Gayam Sertu Salim, juga turun langsung bersama masyarakat lainnya menancapkan bibit padi di Tanah Kas Desa (TKD) atau bengkok. Iringan Gamelan Jawa, mengiringi gerak dan langkah para petani yang sedang menanam padi.
Dalam kesempatan ini Babinsa Mojodelik Sertu Salim, mengatakan bahwa kegiatan dilakukan merupakan bagian dari tugas dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan, yakni melaksanakan pendampingan petani bersama petugas pertanian mulai dari penyiapan lahan, penanaman, perawatan tanaman, hingga panen mendatang.
“Pendampingan TNI dibidang pertanian ini, merupakan upaya membantu pemerintah dalam rangka mensukseskan program swasembada pangan nasional,” ujarnya, Minggu (2/2/2020).
Sementara itu Kepala Desa Mojodelik Hj Yuntik Rahayu, menyampaikan bahwa tradisi tanam padi bersama yang dihadiri perangkat desa, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda ini sudah ada sejak lama sebagai warisan secara turun-temurun.
“Luar biasa, mereka terlihat sayuk rukun dalam tandur ini. Dengan diiringi lantunan musik Jawa sampek selesai, ibu-ibu cukup antusias dan bersemangat. Terima kasih, semoga kebersamaan ini tetap terjaga,” pungkasnya. (adm/brw)