NUSANTARANEWS.CO – Panglima Santri Nusantara A. Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengajak seluruh anak bangsa untuk menebarkan kesalehan sosial di dunia maya, di ruang digital yang selama ini sering digunakan untuk ajang pemecah belah sosial.
“Ayo, teman-teman semua, kita mulai tebarkan kesalehan sosial dalam dunia maya, di ruang digital yang sering digunakan untuk ajang pemecah belah sosial, ujar kebenciaan dan kabar bohong,” seru Cak Imin melalui akun Twitternya dengan tagar #KesalehanSosialDuniaMaya, Senin (16/4/2018).
Baca:
- Cak Imin: Sastra Indonesia akan Kebingungan Mencari Pengganti Danarto
- Soedurisme Sebagai Tawaran Cak Imin Menjawab Persoalan Bangsa
- Cak Imin: Di Antara Tokoh Islam, Saya Tertinggi untuk Next Wapres
“Gak perlu nunggu bulan Ramadhan atau hari-hari suci keagamaan, untuk melakukan #KesalehanSosialDuniaMaya, di dunia digital kita,” imbuhnya.
Adapun caranya, kata Cak Imin berbagi tips, pertama mengosongkan pikiran dari hal-hal negatif dan kedua mengisinya dengan sesuatu yang bermanfaat di dunia digital. “Supaya kita bisa memahami suasana batin masyarakat yang membutuhkan sesuatu yang mencerahkan dari dunia digital,” jelas Cak Imin.
Ketua Umum PKB itu menyebut bahwa, kesalehan sosial bukan berlaku untuk dunia nyata saja, tapi untuk dunia maya juga. Berbagi informasi yang berguna bagi orang yang membutuhkan di jagat digital. “Tidak menyesatkan. Ngibulin orang!,” tegasnya.
“Bagi teman-teman yang muslim, pasti paham kalau Islam menjunjung tinggi kemanusiaan dan membangun solidaritas sosial. Ini bisa diamalkan di dunia nyata, juga dunia maya,” imbuhnya.
Kesalehan sosial dunia maya, jelas politisi yang getol dideklarasikan sebagai cawapres 2019 ini, akan menjadi bentuk ibadah berdimensi sosial. Ada ekses dan dampak langsung yang bisa dirasakan secara sosial. Berdimensi kemasyarakatan sifatnya.
“Ada kaidah fiqh, seperti pernah ditulis Mas @Helmy_Faishal_Z , “al-muta’adi afdhalu minal qasir“. Artinya, ibadah muta’adi (punya aspek sosial) lebih utama dibanding ibadah yang sifatnya qasir (individual) semata! ,” terang Cak Imin.
“Jangan sampai, ikatan kebangsaan kita longgar, putus lalu bangsa kita jadi hancur dari dalam, karena efek dunia digital yang kering dari #KesalehanSosialDuniaMaya. “Khairunnas anfauhum linnasi“, sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi yang lainnya (Hadith). Kita tebarkan #KesalehanSosialDuniaMaya,” seru Cak Imin, tegas.
Pewarta: Roby Nirarta
Editor: Achmad S
