Budaya / SeniLintas NusaTerbaruTraveling

Cagar Budaya Surakarta: Ponten Mangkunegaran

NUSANTARANEWS.CO – Kota Surakarta merupakan salah satu kota yang selalu menarik untuk dikunjungi karena masih sangat kental dengan tradisi, budaya , serta keunikan-keunikan lokal termasuk dalam hal wisata sejarah.

Salah satu tempat menarik untuk dikunjungi yanhg juga termasuk dalam cagar budaya di Surakarta adalah Ponten Mangkunegaran.

Bangunan cagar budaya tersebut terletak di kamping kestalan Banjarsari . Bangunan ini dibangun artas perintah KGPAA Mangkunegaran VII pada tahun 1936.

Dilansir dari laman Jelajah Surakarta, kata ‘Ponten‘ berasal dari sebiah kata bahasa Belanda ‘Fountaln‘ yang artinya air mengalir atau air mancur (mengucur). Adapun fungsi bangunan ini adalah sebagai tempat untuk mandi, cuci, kakus.

Hal yang menarik dari bangunan Ponten Mangkunegara ini adalah bahwa bangunan tersebut merupakan sarana MCK pertama yang ada di Surakarta. Oleh sebab nama bangunan tersebut adalah Fountaln, maka jelaslah bahwa bangunan tempat MCK tersebut dibangun oleh seorang arsitek Belanda yang dipercayai oleh KGPAA Mangkunegara pada saat itu bernama Hermans Thomas Karsten.

Baca Juga:  Prabowo Temui Surya Paloh, Rohani: Contoh Teladan Pemimpin Pilihan Rakyat

Tidsak ada keterangan yang jelas mengenai pemakaian Ponten ini untuk laki-lakiatau perempuan. Namun, berdasar penuturan dari masyarakat setempat bangunan ponten tersebut pada jaman dahulu dipakai oleh para petinggi atau keluarga Kraton Surakarta.

“Dahulu tempat ini adalah pemandian para putri raja, Ponten itu artinya pancuran dalam bahasa Jawa ,” keterangan seorang warga bernama Sumarmo.

Mengunjungi tempat tersebut kita dapat melihast bangunan yang terdiri dari beberapa ruang yang dilengkapi dengan saluran air (pancuran untuk mandi) . Dalam beberapa ruang tempat pemandian bahkan dilengkapi tempat untuk duduk sambil membersihkan diri . Terdapat pula sebuah ruangan yang berfungsi untuk nbuang air.

Melihat kondisi ponten saat ini, sangat disayangkan bangunan cagar budaya ytersebut dalam kondisi yang kurang terawat. Banyak sampah dedaunan berserakan dan sangat sepi pengunjung. Bangunan inijuga tidak diketahui oleh banyak orang, serta tidak dikelola secara baik.

Akan tetapi terlepas dari kondisi tersebut, Ponten Mangkunegaran adalah salah satu tempayt yang sangat cocok untuk anda yang menyukai wisata sejarah atau tempat-tempat wisata yang tidak terlalu ramai. Untuk memasuki lokasi ponten ini juga belum ada pengenaan biaya hlo, alias gratis.

Baca Juga:  Pemkab Nunukan Tandatangani MoU Dengan BP POM Tarakan

Jadi jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi bangunan bersejarah sebuagh, MCK yang pertama kali dibangun di Surakarta tersebut ya.

Reporter: Riskiana/Editor: Eriec Dieda

Related Posts