Ekonomi

Bersama Pertamina, Laura Berhasil Pulihkan Pasokan BBM Ke Wilayah Terisolir

Bersama Pertamina, Laura berhasil pulihkan pasokan BBM ke wilayah terisolir.
Bersama Pertamina, Laura berhasil pulihkan pasokan BBM ke wilayah terisolir. Foto: Pesawat Air Tractor pengangkut BBM ke Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara.

NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Bersama Pertamina, Laura berhasil pulihkan pasokan BBM ke wilayah terisolir. Permintaan Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid kepada PT. Pertamina (Persero) agar sesegera mungkin memulihkan pasokan BBM di wilayah Krayan rupanya direspon dengan sigap oleh jajaran PT. Pertamina.

Hanya berselang tiga hari dari kunjungan Bupati Laura di Fuel Pertamina Tarakan, Kamis (16/7) lalu, PT. Pertamina pada hari ini Minggu (19/7), sudah mengirimkan BBM sebanyak 4.000 liter dengan menggunakan Pesawat Air Tractor.

Dokumentasi Pertamina menunjukkan, Pesawat Air Tractor berwarna kuning itu sedang mengisi BBM yang akan diterbangkan ke Bandara Yuvai Semaring, Long Bawan, Kecamatan Krayan.  Pengiriman BBM tersebut diharapkan segera mengatasi kelangkaan BBM yang dalam beberapa hari terakhir ini dirasakan oleh masyarakat Krayan.

Diketahui, masyarakat di wilayah Krayan dalam beberapa hari terakhir ini terpaksa harus rela  antri hingga puluhan meter jika ingin memperoleh BBM. Kelangkaan BBM itu disebabkan oleh pergantian pesawat yang terbiasa mengangkut BBM, dari awalnya menggunakan Pesawat Air Tractor berkapasitas 4.000 liter diganti dengan pesawat Cassa dengan kapasitas 1.200 liter.

Baca Juga:  Bangun Tol Kediri-Tulungagung, Inilah Cara Pemerintah Sokong Ekonomi Jawa Timur

Kelangkaan BBM itu bahkan mendapat atensi khusus dari  Bupati Laura. Orang nomor satu di Kabupaten Nunukan itu bahkan secara khusus mendatangi Fuel Pertamina di Tarakan pada Kamis (16/7).

Selain mempertanyakan penyebab terjadinya kelangkaan BBM, Laura dalam kesempatan itu meminta agar PT. Pertamina secepatnya mencarikan solusi agar pasokan BBM di Krayan Kembali normal.

Menurut Laura, kelangkaan BBM sudah sangat menganggu aktivitas ekonomi masyarakat di wilayah Krayan. Satu-satunya BBM yang ditunggu masyarakat saat ini adalah yang berasal dari Pertamina, karena BBM dari Malaysia juga tidak bisa masuk akibat kebijakan lockdown ketat di Negara Malaysia.

“Kalau pasokan dari Pertamina terganggu, maka seluruh aktivitas masyarakat pun ikut terganggu, untuk itu saya meminta Pertamina segera mencari solusi untuk mengatasi masalah ini,” tutur Bupati berparas cantik tersebut (ES)

Related Posts

1 of 3,049