Ekonomi

Berikut Tiga Kesepakatan Bidang Energi Antara Indonesia-Perancis

NUSANTARANEWS.CO – Menteri ESDM, Ignasius Jonan, menyaksikan penandatanganan 3 buah Letter of Intent (LoI) pembangkit listrik dari energi terbarukan antara PT. PLN (Persero) dengan tiga perusahaan energi Independent Power Producers (IPP) dari Perancis.

Tiga proyek pembangkit listrik tersebut akan hasilkan total 170 MW, dengan nilai investasi sebesar 336,9 Juta US Dollar. Dari pihak Indonesia pendandatanganan dilakukan Djoko R. Abumanan, Direktur Perencanaan Korporat PLN, sementara dari Prancis masing-masing oleh Fabienne Demol dari Pace Energy, Timothy Russell dari Equis Energy Indonesia, dan Christophe Moyon dari Akuo Energy Indonesia.

Ketiga LoI yang ditandatangani meliputi:

Pertama, PLTB Tanah Laut di Provinsi Kalimantan Selatan, kapasitas 70 MW dengan pengembang konsorsium Pace Energy pte. Ltd & PT Juvisk Tri Swarna. Target COD adalah 24 bulan dari Financial Date (FD)/2020, dengan nilai investasi sebesar USD 153.738.000.

Kedua, PLTS Bali-1 di Kab. Kubu, Provinsi Bali, kapasitas 50 MWp dengan pengembang konsorsium Equis Energy Indonesia & PT Infrastruktur Terbarukan Fortuna. Target COD 20 bulan dari Financial Date (FD)/2020 dan nilai investasi USD 91.600.000.

Baca Juga:  Peduli Sesama, Mahasiswa Insuri Ponorogo Bagikan Beras Untuk Warga Desa Ronosentanan

Ketiga, PLTS Bali-2 di Kab. Jembrana, Provinsi Bali, kapasitas : 50 MWp dengan pengembang Akuo Energy Indonesia ltd. Target COD 20 bulan dari Financial Date (FD)/2020 dan nilai investasi USD 91.600.000. (*)

Editor: Romandhon

Related Posts