NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Roy Suryo menyebutkan dirinya kini lebih fokus sebagai pemerhati multimedia dan telematika serta pengamat public health usai melayangkan surat pengunduran dirinya dari Partai Demokrat. Di parpol besutan SBY ini, Roy Suryo mendiri mengabdi lebih dari 15 tahun lamanya.
Namuj, pada Rabu 11 Maret 2020 pukul 12.30 WIB bertempat di Puri Cikeas, dirinya mengaku telah menyerahkan surat pengunduran diri dari semua posisi dan jabatan di parpol berlambang Mercy.
“Termasuk selaku kader (Partai Demokrat) setelah kurang lebih berpolitik,” ujar Roy melalui keterangan tertulis yang dibagikan kepada wartawan.
“Surat sudah diterima langsung oleh Adc Bapak SBY dikarenakan beliau sedang konsentrasi untuk menyusun naskah pidato dalam Kongres V PD yang sebentar lagi akan diselenggarakan, 14-16 Februari 2020. Semoga lancar dan sukses,” ucapnya.
Roy mengungkapkan alasan pengunduran dirinya lebih bersifat untuk konsentrasi di luar politik, terutama menyelesaikan program doktoral di Universitas Negeri Jakarta.
“Konsentrasi di luar politik sebenarnya sudah mulai banyak saya lakukan di hari-hari belakangan ini dengan status kembali selaku sebagai praktisi multimedi dan telematika lagi atau pengamat public health,” ungkap Roy.
“Sehingga mulai saat ini atribut selaku politisi sudah saya tinggalkan dan biarkan semuanya bisa saling berkembang bersama. Mohon juga kreditasi saya selanjutnya kembali sebagaimana profesi semula seperti di atas,” lanjut dia.
“Akhir kata, semoga ini dapat dianggap sebuah pernyataan resmi. Sekali lagi terimakasih banyak atas semua support yang telah diberikan selama ini, tentu selain kepada keluarga besar Pak SBY, Mas Agus dan Mas Ibas, juga kepada segenap jajaran Partai Demokrat di mana saja berada dan seluruh rekan-rekan media atas kontribusinya selama ini yang sangat luar biasa,” tutup Roy. (eda)
